.webp)
Piala Sudirman tahun ini akan menjadi pengalaman keempat Hendra Setiawan. Belum sekalipun pernah meraih trofi, pemain asal PB Jaya Raya Jakarta itupun penasaran berat bisa mendapatkannya.
Hendra mempunyai sederet prestasi gemilang di nomor perorangan. Dia pebulutangkis yang sukses mengantongi titel dari semua kejuaraan bergengsi.
Pebulutangkis asal Pemalang, Jawa Tengah itu meraih medali emas Olimpiade 2008 Beijing bersama Markis Kido, menjadi juara dunia 2007 juga bersama Kido dan 2013 dengan Mohammad Ahsan. Hendra juga dua kali juara Asian Games, tahun 2010 dan 2014. Dia juga pernah menjadi kampiun All England.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paling banter, medali emas beregu didapatkan Hendra dari SEA Games, pada 2007, 2009, dan 2011.
Malah, dua tahun lalu Indonesia terhenti di perempatfinal setelah kalah dari China 2-3. Hendra pun penasaran berat bisa meraih trofi yang diambil dari nama Ketua Umum PBSI tersebut.
"Sebagai kejuaraan beregu yang mengatasnamakan negara, baik Piala Thomas ataupun Piala Sudirman sama-sama membutuhkan tanggung jawab yang besar. Siapa yang tidak ingin merasakan mendapatkan trofi," kata Hendra kepada detikSport.
"Peluang untuk mendapatkan trofi tahun ini ada. Kami harus tampil maksimal dulu dan harus fight," ucap Hendra.
Menilik hasil drawing, Piala Sudirman tahun ini yang dihelat mulai 10-17 Mei di China, Hendra optimistis langkah ke babak delapan besar cukup terbuka.
"Kalau melihat hasil undian sudah semestinya kita bisa ke perempatfinal. Dengan Denmark persaingan memang imbang, kalau dengan Inggris semestinya kita menang," jelas bapak dua anak tersebut.
"Ya, Denmark memiliki tunggal putra yang lebih oke ketimbang kita. Nomor lain bisa bersaing," papar dia.
===
* Ikuti Sport Forum "Bulutangkis Indonesia saat ini dan Peluang di Piala Sudirman" di redaksi detikcom, Selasa, 31 Maret 2015. Untuk daftar, klik di sini
(fem/mfi)
