Atasi Federer dalam Empat Set, Djokovic Juara

Wimbledon

Atasi Federer dalam Empat Set, Djokovic Juara

Okdwitya Karina Sari - Sport
Minggu, 12 Jul 2015 23:28 WIB
Atasi Federer dalam Empat Set, Djokovic Juara
Glyn Kirk/AFP
London -

Petenis peringkat pertama, Novak Djokovic, mempertahankan titel juara Wimbledon. Di partai final, Djokovic mengalahkan Roger Federer dalam empat set dengan skor 7-6(1), 6-7(10), 6-4, dan 6-3.

Pada pertandingan yang sempat tertunda karena hujan, Djokovic memenangi pertarungan dengan Federer yang berlangsung selama hampir tiga jam, Minggu (12/7/2015). Ini adalah titel Wimbledon ketiga bagi petenis Serbia itu setelah meraihnya pada 2011 dan 2014.

Selain itu, ini adalah titel Grand Slam kedua Djokovic pada 2015 dalam tiga final yang dijalaninya. Djokovic sudah mengangkat trofi Australia Terbuka namun kalah di final Prancis Terbuka dari Stanislas Wawrinka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagi Federer, kekalahan ini gagal membuat dia menambah koleksi tujuh titel Wimbledon sekaligus mengakhiri puasa gelar Grand Slam yang terakhir kali juga diraihnya di Wimbledon 2012. Meski begitu, Federer masih peraih titel juara Grand Slam terbanyak dengan 17 gelar.

Saat unggul 3-2, Federer berhasil mematahkan servis Djokovic di gim keenam untuk memimpin 4-2. Meski begitu, Djokovic langsung merespon dengan berbalik mematahkan servis Federer di gim berikutnya.

Keadaan seimbang lagi di gim kedelapan. Dalam keunggulan 40-15, Djokovic mencetak ace untuk membuat kedudukan 4-4. Setelah itu, kedua petenis berhasil mengamankan servisnya masing-masing untuk memasuki tie-breaker.

Djokovic memimpin 4-1 setelah mematahkan servis Federer dua kali. Double fault Federer memastikan Djokovic merebut set pertama dengan kemenangan 7-1 di tie-breaker.

Set kedua, Djokovic dan Federer saling menihilkan untuk masing-masing mengamankan servisnya. Djokovic menyelamatkan dua break point dengan sebuah forehand winner yang jatuh di garis belakang untuk memimpin 3-2.

Djokovic dan Federer masih mampu mempertahankan servisnya masing-masing sehingga kedudukan seimbang di gim kedelapan 4-4.

Double fault Federer di gim kesepuluh memberikan break point pada Djokovic. Namun, ia berhasil menyelamatkannya dan menyeimbangkan skor 5-5 setelah pengembalian Djokovic keluar.

Backhand winner Federer menghasilkan break point di gim kesebelas. Tapi Djokovic akhirnya bisa mempertahankan servisnya setelah melewati empat kali deuce dan kini memimpin 6-5.

Gim kedua belas dengan relatif mudah dipertahankan Federer, dan set kedua pun kembali ditentukan lewat tie-breaker. Djokovic gagal mengonversi tujuh set point untuk memberikan Federer set point ketiga yang lantas berhasil dikonversinya untuk memenangi set tie-breaker 12-10.

Djokovic mematahkan servis Federer di gim ketiga untuk memimpin 2-1. Federer bangkit dengan mengamankan servisnya di gim kelima sebelum pertandingan dihentikan sementara karena hujan mulai turun.

Selepas restart, Federer terus berusaha untuk mengejar Djokovic. Tapi di gim kesepuluh, Djokovic tak memberi kesempatan Federer meraih poin untuk menutup set ketiga dengan kemenangan 6-4.

Djokovic terus mempertahankan kepemimpinannya. Setelah kedudukan berimbang 2-2, Djokovic mematahkan servis Federer di gim kelima untuk unggul 3-2.

Djokovic mampu merebut gim kedelapan setelah sempat tertinggal 0-30. Sebuah pengembalian Federer yang keluar lapangan memastikan Djokovic unggul 5-3.

Pengembalian servis Djokovic membuatnya memiliki break point. Forehand keras Djokovic ke arah kiri bidang lapangan Federer memastikan kemenangan sang unggulan teratas dengan skor 6-3.


(rin/krs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads