Sebelumnya, Mourinho dijatuhi sanksi berupa larangan mendampingi timnya di dua laga akibat ulahnya di laga leg kedua Piala Super Spanyol tahun lalu. Pria asal Portugal itu kedapatan mencolok mata Tito Vilanova, yang saat itu masih berstatus asisten pelatih Barca.
Namun, menjelang digelarnya Piala Super Spanyol tahun ini, Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) memberikan pengampunan berupa pencabutan hukuman Mourinho. Selain itu, skorsing satu laga yang dikenakan kepada Vilanova juga dihapuskan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Piala Super Spanyol tahun ini, Barca akan lebih dulu jadi tuan rumah pada tanggal 23 Agustus. Sepekan kemudian, gantian Madrid yang akan menjamu rival abadinya itu di Santiago Bernabeu.
Namun, kubu Barca tidak senang dengan keputusan RFEF ini. Mereka kecewa karena Mourinho pada akhirnya lolos dari hukuman.
"Keputusan ini tak cuma membuat si penyerang menjadi pihak yang tak bersalah, namun juga memberikan sinyal bahwa dia diizinkan untuk melakukan serangan semacam itu lagi tanpa risiko dihukum," ucap juru bicara Barca, Toni Freixa, di Yahoosports.
"Ini adalah contoh yang sangat buruk dalam sepakbola karena serangan itu tak mendapatkan hukuman," sesalnya.
(mfi/mfi)











































