Pemecatan Dalglish Diyakini Berkaitan dengan Kasus Rasisme Suarez

Cape Town - Sir Alex Ferguson mengaku tak kaget dengan pencopotan Kenny Dalglish sebagai manajer Liverpool. Pemecatan Dalglish diyakini berhubungan dengan kesalahannya dalam menangani kasus rasisme Luis Suarez.

Sukses Liverpool menjuarai Piala Carling dan melaju ke final Piala FA tidak mampu menyelamatkan karier Dalglish. Kontraknya resmi dihentikan oleh pihak klub pada akhir musim lalu usai The Reds finis kedelapan di klasemen akhir.

Akan tetapi Ferguson berpandangan lain. Pemecatan pelatih Skotlandia itu bukan semata-mata karena kegagalan Liverpool di Premier League melainkan karena kegigihannya dalam mendukung Suarez dalam kasus rasisme terhadap Patrice Evra.

Bahkan ketika Suarez terbukti bersalah dan dijatuhi hukuman skorsing, Dalglish tetap mendukung pemainnya tersebut dan klub menunjukkan sedikit rasa penyesalan.

"Saya tidak terkejut dengan kepergian Kenny," sahut Ferguson yang kini tengah berada di Afrika Selatan dalam rangka tur pra musim MU.

"Saya pikir (pemilik Liverpool) John Henry jelas melihat kepada insiden Suarez dan merasa kasus itu ditangani dengan cara yang salah," sambung dia.

"Saya pikir hal tersebut menjadi bagian darinya. Jelas itu bukan sebuah hal menyenangkan yang telah terjadi," anggapnya seperti dikutip Mirror.

(rin/mrp)