Ronaldo akhirnya berhasil mematahkan dominasi Lionel Messi saat dia diumumkan oleh Pele menjadi pemain terbaik dunia 2013. Itu merupakan penghargaan kedua yang dia raih setelah yang pertama saat masih menjadi pemain Manchester United, lima tahun lalu.
Ballon d'Or edisi 2013 ini bisa dianggap yang paling sengit dibanding edisi-edisi sebelumnya, karena Messi dan Franck Ribery serta Ronaldo juga dianggap punya peluang yang sama besar untuk jadi juara. Karena itulah saat namanya yang muncul sebagai pemenang dalam gala yang digelar pada 13 Januari lalu, Ronaldo mengaku sangat lega.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu benar, kini sekarang saya jauh lebih tenang, tapi itu tak berarti saya akan berhenti bekerja untuk menjadi lebih baik lagi. Setiap tahun ceritanya berbeda. Saya tidak akan beristirahat di atas kemenangan-kemenangan yang sudah saya raih. Di Madrid dan di Portugal, saya ingin lebih lagi. Ballon d'Or bukanlah akhir, tapi semua pemain memimpikan mendapatkannya," lanjut dia seperti diberitakan Marca.
Ronaldo terlihat sangat emosional ketika membacakan pidato kemenangannya usai memenangi Ballon d'Or. Terlepas dari perjuangan yang sudah dilakukan di atas lapangan, rasa haru, air mata dan kebahagiaan besar yang dia rasakan datang dari anggota keluarga yang datang di acara tersebut.

"Itu adalah periode yang penuh dengan kegembiraan, terutama saat anak saya datang ke pelukan saya. Saya penuh dengan kegembiraan. Dan saya mulai terharu. Lalu saat saya melihat air mata dari anggota keluarga saya, itu membuat saya lebih menangis lagi."
"Buat orang-orang yang tak mengenal saya, itu pasti sebuah kejutan besar melihat saya menangis, karena saya selalu terlihat serius di atas lapangan. Buat mereka yang menjalani hidup bersama saya akan tahu kalau saya orang biasa dan tergerak dengan hal-hal spontan," curhat CR7.
(din/nds)