Aspac Bertumpu di Pundak Prastawa dan Widyanta

Aspac Bertumpu di Pundak Prastawa dan Widyanta

Mercy Raya - Sport
Senin, 16 Jan 2017 19:35 WIB
Foto: IBL Indonesia
Jakarta - Aspac Jakarta bakal bertumpu kepada Andakara Prastawa Dhyaksa dan Widyantaputra Teja pada posisi point guard pada Indonesian Basketball League (IBL) 2017.

Memasuki IBL 2017, Aspac kehilangan tulang punggungnya. Ebrahim Enguiolopez tak bisa memperkuat Aspac lagi. Mario Gerungan juga pensiun.

Mario pensiun awal Januari tahun ini. Kabarnya, dia akan melepas masa lajangnya dan memilih untuk berkarier di luar olahraga basket.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelatih kepala Aspac Antonius Ferry Rinaldo alias Inal mempercayakan posisi itu kepada Prastawa Andakara Dhyaksa dan Widyantaputra Teja.

Beruntung Prastawa sudah lebih sering dimainkan. Sementara Widy masih perlu digembleng.

"Ya dengan resign-nya Mario tentu kami harus menyiapkan pemain pengganti. Tentu Prastawa bakal mendapat jam terbang lebih banyak. Sementara Widy masih perlu digembleng mentalnya agar benar-benar siap masuk tim utama," kata Antonius.

Selain Ebrahim dan Mario, dua pemain Aspac yang hengkang adalah Ferdinand Damanik yang sudah dipinang JNE Siliwangi Bandung dan Alkistran Chandra tidak masuk dalam susunan pemain Apsac yang baru.

(mcy/fem)

Hide Ads