Bermain pada hari kedua seri pertama Pertalite IBL 2017 di GOR Kertajaya Indah Surabaya, Sabtu (21/1/2017, NSH sudah mendominasi pertandingan sejak kuarter pertama. NSH sempat unggul jauh 14-2.
Aspac baru dapat mencetak dua poin pertama lewat Andakara Prastawa Dhyaksa saat kuarter pertama tersisa 6 menit 35 detik. Kuarter pertama NSH imbang 17-17.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kuarter ketiga bergulir ketat. Petaka buat Aspac terjadi saat kuarter ini menyisakan waktu 2 menit 50 detik. Pemain naturalisasi Aspac, Anthony Hargrove Jr terkena fouled out.
NSH memanfaatkan situasi itu dengan cukup baik. Ditambah lagi biman asing Aspac, Pierre Henderson, juga fouled out. Pertandingan berakhir untuk kemenangan NSH 79-67.
"Setelah Henderson fouled out itu berpengaruh pada rebound kami. Selain itu, anak-anak juga terlambat panas," kata pelatih Aspac, AF Rinaldo dalam rilis kepada detikSport.
Di kubu NSH, pelatih Mayckel Ferdinandus mengakui dapat keuntungan dengan situasi itu.
"Keluarnya dua bigman mereka memang lebih memudahkan kami. Permainan anak-anak juga lebih bagus hari ini," kata Ferdinandus.
Gary Jacobs menjadi pencetak angka terbanyak dengan 26 poin serta 12 rebound, rekannya Nate Barfield menyusul dengan 12 angka dan 16 rebound.
NSH lebih dominan dalam rebound, total mereka mendapatkan 57 rebound sementara Aspac hanya mencatat total 43 rebound.
"Tim kami memang lebih berkembang hari ini. Saya gembira bisa mencetak double-double," kata Jacobs yang bermain selama 40 menit.
"Aspac gagal mengantisipasi Jacobs sehingga dia bisa mencetak banyak angka," kata Inyok, sapaan Mayckel.
(fem/din)











































