.webp)
Bermain di Britama Arena Mahaka Square Kelapa Gading Jakarta, Minggu (5/2/2017), kedua tim imbang 141-14 pada kuarter pertama. Memasuki kuarter kedua, Aspac tertinggal satu bola 28-30.
Pada kuarter ketiga perebutan bola masih cukup sengit. Namun Aspac berhasil menambah poin jauh meninggalkan Pelita Jaya pada kuarter ini. Aspac unggul 46-40.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Inal, sapaan karib Antonius Ferry Rinaldo, menambahkan modal kemenangan Aspac atas Pelita Jaya juga didukung dengan pengamatan terhadap permainan Pelita Jaya, khususnya terhadap big man, Kore White, saat mereka melawan Satria Muda Pertamina sehari sebelumnya.
"Saya bilang big man kami Pierre Henderson agar fokus pada defense. Soal skor biar menjadi urusan guard seperti Andakara Prastawa Dhyaksa dan Abraham Damar Grahita," katanya.
Dalam laga itu, Abraham mencetak 23 angka dan Prastawa mengemas 21 poin.
Pelatih Pelita Jaya, Johannis Winar, mengatakan pertarungan melawan Aspac sangatlah ketat. Namun dia menyebiut pasukannya mengalami peningkatan dibanding saat dikalahkan Satria Muda Pertamina.
"Melawan SM kami berantakan. Hari ini lebih baik tetapi ternyata tidak cukup untuk menang," kata Ahang, sapaannya.
Sang pelatih mengeluhkan konsistensi permainan Respati Ragil Pamungkas dkk.
"Pelajaran bagai kami untuk harus tetap fokus sepanjang pertandingan. Kami sudah bisa mematikan Prastawa pada kuarter keempat, tetapi lengah menjaga pemain lain seperti Abraham," ucap dia.
Hasil pertandingan lain:
NSH vs Hang Tuah: 73-81
Pacific Caesar vs JNE Siliwangi: 68-62
CLS Knights vs Bank BJB Garuda: 72-69
(fem/mrp)
