Menurut CLS, momen tersebut memang dilakukan dengan sengaja. Klub yang akan tampil di Asean Basketball League (ABL) musim 2017-2018 itu memang ingin memberi penghormatan bagi para pahlawan yang telah berjuang memerdekaan Indonesia.
"Momentum pergantian logo ini kami sengaja laksanakan di Hari Pahlawan dengan tujuan meneladani semangat dan pengorbanan para pejuang kita di masa lampau," ujar Managing Partner CLS Knight Indonesia Christopher Tanuwidjaja di GOR CLS Kertajaya, Jumat (10/11/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Sedikit berbeda dengan logo sebelumnya, pada logo baru ini CLS menampilkan seorang prajurit pasukan yang berkostum perang ala tentara Romawi berwarna emas. Perubahan lain ada pada tulisan "Indonesia", di bawah tulisan CLS Knights, dengan warna merah putih.
"Logo baru kami ini melambangkan CLS Knights sebagai pasukan elite dari Surabaya, dari Indonesia, yang siap bangkit dan bertanding untuk mengharumkan nama Indonesia," ujar Christopher.
![]() |
Christopher juga menjelaskan makna yang terdapat pada logo baru CLS Knights tersebut. Pada samping pelindung kepala si prajurit, terdapat lingkaran dengan warna merah putih. Selain itu di bagian lengan ada motif batik parang. Seperti diketahui batik merupakan salah warisan budaya Indonesia yang terkenal di mancanegara.
"Pada kepala itu ada bendera merah putih yang berbentuk lingkaran. Itu melambangkan bahwa di mana pun atlet CLS berada mereka harus mengingat tanah air mereka, mengingat bahwa harus selalu menanamkan ke dalam pikiran mereka untuk mengharumkan nama Indonesia. Pada lengan petarung itu bisa dilihat ada motif batik parang. Batik ini dapat menunjukkan identitas CLS Knights sebagai atlet dari Indonesia," tutur Christopher.
(krs/din)