Pada 10 laga terakhir sejak Januari, rekor Cavs adalah 4-6, dengan diferensial poin minus. Ini bukan hal biasa bagi tim langganan final seperti Cavs. Bahkan pada laga terakhir, Cavs dibantai Houston Rockets 120-88. Kalah dengan selisih 32 poin adalah sesuatu yang memalukan bagi mereka.
Cavs sendiri duduk di peringkat ketiga klasemen wilayah timur dengan rekor 30-21. Mereka hanya berjarak dua game dengan Miami Heat di peringkat ketujuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
LeBron pun angkat bicara soal itu. Dia mengaku sudah berjuang semaksimal mungkin pada sesi latihan maupun pertandingan.
"Saya adalah orang pertama yang sampai di gym dan terakhir meninggalkannya. Saya selalu bekerja keras setiap hari. Saya mengerjakan tugas saya, mengontrol apa yang harus dikontrol, dan membuat pergerakan ketika tak dalam kondisi mengontrol," ujarnya kepada CBS.
Ketika ditanyakan soal bagaimana kerja keras rekan-rekannya. Dia tak menjawab sama sekali.
"Saya mengerjakan tugas saya. Sekarang apa yang ada di tim tak berjalan sesuai keinginan kami. Untuk perekrutan, itu bukan urusan saya, karena saya bukan GM," tukas dia.
Cavs belakangan dihubungkan dengan beberapa pemain mulai dari George Hill hingga DeAndre Jordan. Apalagi LeBron memang memiliki peran pada beberapa rekrutan lama Cavs seperti J.R. Smith dan Tristan Thompson. (din/fem)