Stapac Harus Diselamatkan

Stapac Harus Diselamatkan

Mercy Raya - Sport
Senin, 19 Agu 2019 21:04 WIB
Stapac Jakarta berfoto bersama dengan piala Turnamen Pramusim Indonesian Basketball League (IBL) 2019 (Mohammad Ayudha/Antara)
Jakarta - Pemain Stapac, Rizky Effendi, berharap klubnya tak serius untuk mundur dari Indonesian Basketball League (IBL) 2019/2020. Dia berharap Stapac diselamatkan.

Stapac mewacanakan untuk mundur dari IBL musim depan. Keputusan mundur Stapac tertuang dalam surat yang ditujukan kepada Direktur Utama IBL Indonesia, Junas Miradiarsyah, pada Jumat (16/8/2019).

Stapac berlasan tak memiliki skuat komplet untuk tampil di IBL. Sebab, beberapa pemain dipanggil pemusatan latihan untuk SEA Games 2019 dan FIBA World Cup 2023. Para pemain itu diperkirakan akan berada di timnas dua sampai empat tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Menurut saya semoga masih ada jalan keluar. Semoga belum keputusan final dan saya dengar juga dari pihak IBL sudah memberi surat jawaban ke Stapac. Jadi, bakal ada rapat lagi akhir bulan ini," kata Rizky saat ditemui di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Senin (19/8/2019).

Dijelaskan Rizky, meski sudah ada surat mundur, namun dia dan rekan-rekannya yang berada di klub Stapac masih menjalani latihan bersama.

"Kami masih latihan bersama cuma sekarang pemain sisanya tidak banyak. Soalnya Fandi Andikaramadhani, M. Isman Toyib, dan Oki Wira Sanjaya pensiun. Agassi Yeshe Goantara akan lanjut sekolah di Spanyol. Sementara yang lainnya dipanggil di 5x5 dan 3x3, jadi hanya ada Fernando Tanoto dan kami baru mendapatka satu-dua pemain yang belum dipublikasikan. Jadi, cuma bertiga lah yang latihan," Rizky menjelaskan.

"Makanya kondisi ini sebenarnya sulit dan bukan hal mudah untuk bos. ami pun mengerti dan tidak bisa menolak karena Timnas berlaga di FIBA 2023," dia menambahkan.

"Tetapi bos juga sudah komitmen dengan kami. Artinya, apapun yang terjadi, kami main atau tidak, bagi yang ada kontrak, klub masih komitmen. Meski nanti tidak bermain atau dipinjam ke klub lain," kata pemain berposisi small forward ini.

"Selain itu, manajemen juga masih mengusahakan Stapac bisa bermain. Cuma masih dicari memang solusi terbaiknya seperti apa," Rizky menambahkan.




(fem/fem)

Hide Ads