Vakumnya kompetisi Indonesia Basketball League (IBL) 2020 akibat pandemi corona tak membuat Louvre Surabaya kehilangan produktivitas. Louvre justru berhasil berkolaborasi dengan tim Evos Esprorts.
Kolaborasi tersebut direalisasikan dalam bentuk merchandise. Nantinya akan ada produk merchandise yang akan dipasarkan selama masa kolaborasi itu.
Louvre dan Evos bakal memproduksi 200 t-shirt dan menampilkan bintang basket Louvre dengan dikombinasikan design produksi dari Evos. Semua serba authentic dan tidak akan ada penjualan lagi walaupun sudah habis di pasaran.
"Saya merasa terhormat bisa berkolaborasi dengan organisasi sebesar Evos yang sudah mendunia dan saya percaya kolaborasi ini akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak terutama fans," kata Presiden Louvre Surabaya, Erick Herlangga, dalam keterangan persnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Evos adalah salah satu tim e-sports terbesar di Asia Tenggara dan dibentuk pada 2016. Saat ini EVOS merupakan organisasi raksasa yang bukan hanya berprestasi di dunia e-sports tanah air, tetapi juga kelas dunia ketika tim Evos Legend yang di gawangi Rekt, Donkey, Oura, Wann, dan Lumiener menjadi juara dunia Mobile Legend.
"Sebelumnya terima kasih banyak buat mas Erick yang sudah mengajak Evos kolaborasi antara olahraga konvensional dan e-sports. Saya rasa ini kolaborasi pertama untuk di bidangnya dan saya percaya dengan kolaborasi kami ini, semakin banyak orang yang lebih aware dengan adanya esports dan dengan Louvre Basketball sebagai salah satu tim terbaik di IBL saat ini, kami bisa menyampaikan semangat anak-anak muda dan bisa menginspirasi generasi berikutnya," ujar Merchandise Manager EVOS Bapak Yansen Wijaya.
(ran/ran)