Miami Heat unggul 3-1 dari Boston Celtics usai menang 112-109 di gim ke-4 Final Wilayah Timur. Heat butuh satu kemenangan lagi untuk ke Grand Final NBA 2020.
Heat menghadapi Celtics di AdventHealth Arena pada gim keempat Final NBA Wilayah Timur, Kamis (24/9/2020) pagi WIB. Kuarter pembuka berlangsung ketat.
Kuarter ini ditutup dengan keunggulan Heat setengah bola 24-23. Pada kuarter kedua, Heat mampu memperlebar jarak poin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dimotori oleh trio Jimmy Butler, Bam Adebayo dan Tyler Herro, pasukan Erik Spoelstra menjauh dengan unggul 50-44 saat halftime. Celtics mampu bangkit pada kuarter ketiga.
Jason Tatum yang mengemas total 28 poin di gim ini memimpin Celtics memberikan perlawanan kepada Heat selepas halftime. Celtics berhasil mengemas total 32 angka di kuarter ketiga.
Mereka hanya tertinggal satu poin dari Heat saat memulai kuarter keempat dengan kedudukan 77-76. Hal ini membuat pertarungan sengit tersaji di kuarter terakhir.
Celtics sempat berbalik memimpin 85-84. Namun, Heat mampu kembali ke jalur kemenangan untuk menutup gim ini dengan kemenangan 112-109.
Tyler Herro menjadi pemain yang paling mencuri perhatian dalam kemenangan Heat ini. Rookie berusia 20 tahun tersebut mengemas 37 poin.
Torehannya tersebut membuat Herro menorehkan sejumlah rekor. Ia menjadi rookie pertama sejak Andrew Toney di musim 1981 yang mampu menorehkan lebih dari 20 poin dalam dua laga playoff secara beruntun.
Catatan apik lainnya, Herro menyamai torehan Elgin Baylor di musim 1959 dan Alvan Adams di musim 1976 sebagai rookie yang mampu mencetak dua digit angka dalam 13 pertandingan playoff.
Kemenangan atas Celtics di gim ini membuat Heat kini unggul 3-1 dalam format best of seven. Mereka kini hanya butuh satu kemenangan lagi untuk melaju ke Grand Final NBA 2020.