Aspac Pindah Markas

Jakarta - Mulai musim ini klub bola basket Aspac tidak lagi mewakili kota Jakarta. Juara bertahan A Mild IBL itu telah pindah markas ke Riau. Namanya pun menjadi Aspac Putra Riau.Kepindahan tersebut, demikian dikatakan presiden klub yang juga manajer tim Irawan Haryono, dikarenakan Aspac ingin memperluat jaringannya agar tidak hanya dikenal di satu daerah.Untuk itu disepakatilah kerja sama dengan Riau Putra, yang merupakan gabungan Pemda Riau dengan beberapa perusahaan swasta di daerah tersebut, dengan kontrak tiga tahun.Dengan demikian Aspac kini akan bermarkas di Riau dengan GOR Lancang Kuning, Rumbai Caltex, sebagai kandang bertarungnya. GOR tersebut memiliki kapasitas sekitar 5.000 penonton.Saat ditanya berapa nilai kontrak tersebut, Irawan mengelak menyebut detailnya. "Ini sebuah rekor. Saya tidak bisa ngomong berapa jumlahnya, pokoknya naik 500 persen," ujarnya diiringi derai tawa saat jumpa pers di Crown Plaza, Jakarta, Rabu (15/2/20060.Irawan, atau yang akrab dipanggil Kim Hong, menambahkan, pihaknya tidak takut kehilangan penggemar. "Kami ingin Aspac tidak milik satu daerah saja melainkan seluruh Indonesia. Jadi, kami tidak takut (kehilangan penggemar), justru akan bertambah," tukasnya kepada detiksport.Sementara perwakilan Riau Putra, Doni Susatyo Aji, mengatakan, Aspac tidak hanya berkutat pada kompetisi saja, tapi juga ikut memasyarakatkan pembinaan olahraga bola basket di daerah Riau."Kalau sepakbola 'kan sudah memasyarakat. Antuasisme pada basket sebenarnya cukup besar, tapi 'kendaraannya' belum ada. Jadi kami memilih Aspac. Siapa sih yang tidak kenal Aspac?" demikian dikatakan Doni.Mengenai imbas buat pemain, yang mana sebagian besar masih kuliah, perpindahan markas ini dianggap takkan jadi masalah. Intinya, jadwal bekerja sebagai anggota klub akan disesuaikan dengan agenda akademik masing-masing pemain."Kita gak ada masalah, tidak ada yang merasa keberatan. Dibebaskan saja kok kalau misalnya kita ada ujian. Masalah ini tidak akan dipersulit," tukas forward Andi Poedjakesuma.Ganti pelatihPada kesempatan yang sama Aspac mengumumkan pergantian pelatih kepala dari Cecep Firmansyah kepada Kim Dong Won. Nama terakhir sebelumnya adalah advisor klub, sedangkan Cecep dipromosikan sebagai wakil manajer tim.Aspac, yang musim lalu menjuarai IBL tanpa terkalahkan, menargetkan tahun ini bisa kembali memenangi kompetisi yang sama plus menjuarai turnamen Liga IBL. Untuk level internasional, mereka mengincar sukses di kejuaraan antarklub ASEAN (SEABA) dan lolos ke kejuaraan Asia (ABC) dengan ancar-ancar finis empat besar.Foto: Guard Aspac Mario Wuysang. Ia dan rekan-rekannya akan hijrah ke Riau (ist). (a2s/)