Usai Juarai IBL, Satria Muda Perkuat Timnas Berlaga di Piala Asia

Usai Juarai IBL, Satria Muda Perkuat Timnas Berlaga di Piala Asia

Inkana Putri - Sport
Rabu, 09 Jun 2021 11:05 WIB
Satria Muda Pertamina juarai IBL 2021
Foto: Pertamina
Jakarta -

Satria Muda Pertamina meraih gelar juara Indonesian Basketball League (IBL) Pertamax 2021 usai mengalahkan Pelita Jaya Bakrie di pertandingan final dengan skor 60-68. Kemenangan pada musim 2021 ini menjadi gelar ke-11 bagi Satria Muda Pertamina.

Pjs. Senior Vice President Corporate Communications & Investor Relations Pertamina Fajriyah Usman mengatakan Satria Muda dan Pertamina telah bekerja sama sejak 2016 untuk memajukan olahraga basket di Indonesia. Sejak 2018, Satria Muda Pertamina juga telah meraih juara musim selama 4 tahun berturut-turut.

"Dukungan Pertamina terhadap Satria Muda merupakan bagian dari memajukan olahraga basket di Tanah Air. Dengan majunya olahraga basket diharapkan akan melahirkan atlet-atlet berprestasi yang akan membawa harum nama Indonesia di kancah olahraga dunia," ujar Fajriyah dalam keterangan tertulis, Rabu (9/6/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sepanjang pertandingan, Fajriyah menyebut kedua tim menampilkan permainan yang ketat dan menghibur. Satria Muda Pertamina yang bermain secara kolektif pun dapat mengungguli Pelita Jaya Bakrie melalui permainan padu pada paruh kedua pertandingan.

Gelar juara IBL 2021 ini juga menjadi gelar juara perdana bagi pelatih Satria Muda Pertamina asal Serbia Milos Pejic. Selain itu, point guard Satria Muda Pertamina, Hardianus, juga membawa gelar individual MVP Final, hasil dari permainan konsisten dan impresif selama final.

ADVERTISEMENT

Selepas final, para pemain akan diliburkan sebelum memulai persiapan musim 2022. Namun, beberapa pemain akan langsung bergabung dengan tim nasional Indonesia untuk latihan menjelang kualifikasi Piala Asia 2021.

Fajriyah mengatakan Pertamina akan terus mendukung dan membina para atlet dalam berbagai event internasional.

"Pertamina akan senantiasa mendukung pembinaan para atlet nasional serta terus mendorong kiprahnya untuk berprestasi di berbagai event dunia," pungkas Fajriyah.

Sebagai informasi, Satria Muda berdiri pada 28 Oktober 1993 di bawah naungan PT Indonesia Sport Venture dengan mengusung slogan Juara Indonesia - Indonesia Juara. Sejak awal dibentuk, tim ini berkomitmen untuk mencetak para pemain basket berkarakter dan berprestasi. Hal ini terlihat dari kontribusi tim dalam menyumbangkan pemain-pemainnya untuk memperkuat tim nasional.

Tim ini juga telah membawa nama Indonesia juara di kancah Internasional dengan menjuarai SEABA Champions Cup pada tahun 2008. Satria Muda Pertamina juga turut serta dalam perkembangan bola basket nasional melalui pembinaan basket sejak usia dini hingga tingkat profesional. Hal ini ditunjukkan dengan mendirikan sekolah basket, Indonesia Basketball Academy untuk usia 7-18 tahun.

Acara pertandingan final IBL 2021 tersebut turut disaksikan oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menparekraf Sandiaga Uno dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

(fhs/ega)

Hide Ads