.webp)
Spanyol secara mengejutkan menelan kekalahan 69-74 dari Latvia di putaran kedua Grup L FIBA World Cup 2023. Kacaunya permainan Willy Hernangomez dkk di kuarter membuyarkan segala rencana yang ada.
Latvia memberi perlawanan sengit kepada Spanyol di paruh pertama dalam laga yang berlangsung di Indonesia Arena, Jakarta, Jumat (1/9). Usai tertinggal 16-17 di kuarter pertama, Spanyol pun hanya unggul 32-29 di akhir paruh pertama.
Pelan-pelan mereka semakin nyaman dan sempat memimpin 12 poin di tengah kuarter ketiga sebelum menutupnya dengan skor 58-47. Namun memasuki kuarter terakhir, Spanyol kelabakan. Latvia mengejar dan berhasil merebut momentum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai menyamakan skor menjadi 61-61, arah permainan langsung berada di bawah kendali Latvia. Spanyol sempat memberikan perlawan hingga 65-65, namun setelahnya tak berdaya disusul sang rival.
Total Spanyol hanya mencetak 11 poin, sementara Latvia mengemas 27 poin. Lima pemain berbeda juga berhasil mencetak dua digit poin, memudahkan Latvia untuk terus menjaga ketajaman serangan dan akhirnya meraih kemenangan.
"Laga yang sulit bagi kami. Saya pikir Latvia bermain solid dan lebih gigih dari kami, terutama di paruh pertama," ujar veteran Spanyol, Rudy Fernandez usai laga.
"Saya pikir di kuarter ketiga kami mencoba lebih agresif di pertahanan, dan juga bermain bagus saat menyerang. Tapi di kuarter terakhir, mereka bertahan sangat agresif dan mereka mengalahkan kami."
"Jadi sekarang kami mencoba melupakannya dan mengalihkan fokus ke laga selanjutnya," jelas pemain 38 tahun itu.
Hal senada diucapkan pelatih Spanyol Sergio Scariolo. Timnya seakan-akan melepas kuarter akhir dan membiarkan Latvia menekan mereka.
📹 Get the courtside POV as 🇱🇻's Cinderella story continues!#FIBAWC x #WinForLatvia pic.twitter.com/CasWPJWopl
— FIBA Basketball World Cup 2023 🏆 (@FIBAWC) September 1, 2023
"Selamat untuk Latvia, mereka bermain sangat bagus. Mereka bermain dengan ide brilian, menjaga konsentrasi hingga akhir, terutama di kuarter terakhir, sangat mengagumkan," ujar Scariolo.
"Kami berjuang hingga akhir, tentu kami sadar kekuatan dan kelemahan kami, dengan poin terakhir lebih terlihat malam ini. Ada kemauan di sana, hanya kami melepaskan mereka dengan mudah di kuarter akhir dan tidak bermain dengan cukup baik," pelatih asal Italia itu menambahkan.
Spanyol selanjutnya akan menghadapi Kanada pada Minggu (3/9) di Indonesia Arena, sementara Latvia akan berjumpa Brasil di hari dan tempat yang sama. Kedua tim wajib menang jika ingin lolos ke perempat final.
(adp/yna)
