Balap Formula Berduka atas Tewasnya Surtees

London - Insiden yang menewaskan Henry Surtees mengundang simpati dari berbagai pelaku balap Formula. Mereka mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas kematian sang pembalap belia.

Henry yang merupakan anak dari legenda balap MotoGP dan Formula 1, John Surtees meninggal dalam tragedi tragis pada balap F2, di sikuit Brand Hatch, Kent, Inggris, Minggu (19/7/09). Pembalap berusia 18 tahun itu jiwanya tak tertolong setelah menabrak dinding pembatas.

Kejadian ini pun sontak mengundang simpati dari segenap orang-orang yang terlibat dalam dunia balap Formula. Mereka turut berduka cita atas peristiwa naas itu.

Berikut cuplikan komentar mereka :

"Chairman Luca di Montezemolo dan Ferrari turut berduka dan tetap berada di
samping John Surtees dalam masa pahit ini." (Ferrari)

"Saya mendengar tentang tragedi kematian Henry Surtees pagi ini dan hal itu
benar-benar menggerakkan saya. Saya sangat-sangat bersimpati atas tragedi ini.

Kejadian ini mengingatkan kami betapa keamanan harus kembali menjadi prioritas utama di trek di semua olahraga motorsport," (Felipe Massa)

"Berdasar insiden kemarin, FIA turut berbela sungkawa dengan tulus kepada
segenap keluarga dan teman dari Henry Surtees. Kami bersama mereka di masa-masa sulit ini." (FIA)

"Asosiasi Motor Sport berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga dan rekan dari Herny Surtees yang meninggal dunia kemarin dalam tragedi Formula 2." (Asosiasi Motor Sport Inggris)

"Saya ingin mengrim ucapan bela sungkawa dari saya secara pribadi maupun
mewakiliki seluruh pihak yang berada di belakang A1GP kepada Jane dan John
Surtees pasca kematian tragis anak mereka, Henry, di akhir pekan ini." (Tony
Teixeira, ketua A1GP)

"Kematiannya menyorot tentang bahaya yang kita hadapi dan hati saya berada
bersama oragtuanya, John dan Jane Surtees. Sebagai pembalap dan ayahnya, sangat berat membayangkan betapa dia kehilangan." (Andy Priaulx, pelatih Surtees di Formula BMW tahun 2007.) (key/a2s)