Highlight GP F1 2004

Jakarta - Musim 2004 telah berakhir. Banyak kejadian spesial yang membuat balapan F1 tetap menjadi tontonan yang menghibur, meskipun mungkin banyak orang yang bosan dengan juaranya, Michael Schumacher.Berikut ini beberapa momen menarik yang terjadi di musim ini seperti disarikan Sportinglife:7 Maret: Tidak ada kejutan, Schumi meraih kemenangan pertamanya di Melbourne dan rekan setimnya Rubens Barichello di tempat kedua.24 April: Jenson Button menjadi the shinning star yang sangat menjanjikan saat meraih pole position pertama di Imola; menjadi orang pertama yang mengalahkan Schumi dalam sesi kompetitif musim.23 Mei: Jarno Trulli naik podium memenangkan GP Monaco; menjadi orang pertama menjadi pemenang non-Schumacher di musim 2004.20 Juni: Insiden parah di GP Indianapolis menimpa Ralf Schumacher. Ia mengalami retak tulang belakang yang cukup parah dan memaksa pembalap BMW-Williams ini harus absen di enam seri putaran selanjutnya.3 Juli: David Coulthard meraih hasil terbaik pertama McLaren di musim ini dengan menempati start ke-3 di GP Prancis. Selanjutnya jalan mulus terbuka untuk McLaren, dengan hasil kemenangan Raikkonen di GP Belgia.5 Agustus: Button mengejutkan FIA dengan mengumumkan kepindahannya ke Williams untuk musim depan; Menimbulkan kasus kekisruhan kontrak antara BAR dan Williams.29 Agustus: Schumi menjadi juara dunia untuk ketujuh kalinya setelah mengantongi hasil finish kedua di Belgia.17 September: Ford memberi kejutan dengan mengungkapkan kalau Jaguar Racing dan Cosworth akan dijual.26 September: Debut Cina sebagai penyelenggara seri putaran F1 di Shanghai, mematahkan tren balapan hanya digelar di sekitar Eropa saja.24 Oktober: Sembilan tim meminta Ferrari mengurangi frekuensi ujicobanya sehingga ada penghematan dana guna menyelamatkan GP Inggris dan Prancis buat musim 2005. (erk/)