Setelah lama dispekulasikan, masa depan Brawn di Mercedes GP akhirnya terungkap pekan lalu. Pasca kedatangan eks petinggi McLAren Paddy Lowe ke Mercedes GP, Brawn pun memilih mundur dari jabatan prinsipal tim.
Brawn memilih pergi saat kontraknya dengan Mercedes GP berakhir pada akhir bulan ini. Atas keputusan Brawn itu, chairman non-eksekutif tim Niki Lauda mengaku tak terkejut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu merupakan sebuah negosiasi yang bagus. Dan dia menolak pemintaan saya dengan halus tanpa dengan emosi yang negatif."
"Ini merupakan keputusan personal," tegas Lauda.
Usai hengkang dari Mercedes GP, Brawn disebut-sebut bakal kembali bergabung dengan Ferrari atau Williams.
Bagi tim 'kuda jingkrak', Brawn bukanlah orang yang asing. Dia merupakan orang dibalik sukses Ferrari dan Michael Schumacher pada tahun 1997 hingga 2006.
(cas/mrp)