Mercedes Untouchable di 2015?

Jakarta -

Saat para pesaingnya mengalami perubahan di sana-sini, Marcedes mempertahankan the winning team-nya dari musim lalu. Mercedes bisa tak tersentuh para lawan, Lewis Hamilton & Nico Rosberg mungkin tak terkejar.

Indikasi kuat Mercedes akan bisa mempertahankan gelar juara dunia pebalap dan kontruktor terlihat dari penampilan mereka di beberapa sesi latihan pramusim yang digelar. Berulang kali mencatat waktu terbaik, mereka juga menjadi tim dengan jumlah kilometer terpanjang di ujicoba pramusim yang sudah digelar.

Sejauh ini di ujicoba pramusim, Mercedes bisa unggul sampai 0,8 detik per lap dibanding pesaing-pesaingnya. Kondisi yang membuat musim 2015 diprediksi akan jadi ulangan apa yang terjadi di tahun lalu.

Capaian-capaian tersebut melanjutkan kisah sukses Mercedes di 2014. Untuk menyegarkan kembali ingatan, di musim lalu Mercedes total mengumpulkan 16 kemenangan. Itu artinya cuma tiga kali mereka gagal menjejak podium tertinggi - yang ketiganya direbut Red Bull di Kanada, Hongaria dan Belgia.

Mercedes berada di depan bukan hanya sebatas kecepatan dan mesin yang sangat oke. Keunggulan lain mereka adalah komposisi tim yang tidak berubah, termasuk line up Hamilton dan Rosberg. Sementara pesaing terdekat mereka seperti Ferrari, Red Bull dan Mercedes mengalami perubahan.

Sebastian Vettel yang menyeberang ke Ferrari menjadi awalnya. Itu dilanjutkan dengan Fernando Alonso yang kembali memperkuat McLaren. Sementara Red Bull menunjuk Daniil Kvyat sebagai pengganti Vettel.

"Kami ingin lebih baik lagi di tahun ini. Kami ingin mencoba mendominasi lebih banyak lagi," seru Hamilton jelang balapan pembuka di Melbourne, akhir pekan ini.

Tim yang dijagokan untuk jadi pesaing Mercedes mempertahankan dua gelar juara dunia adalah Williams. Mempertahankan duo Felipe Massa dan Valtteri Bottas, Williams bisa menjadi penantang andai bisa meneruskan kerja oke mereka musim lalu. Meski tak sekalipun menang balapan Bottas dan Massa tampil konsisten di sepanjang musim dan sukses mengantar tim tersebut finis di posisi tiga klasemen akhir.

Kalau ada penghadang lain buat Mercedes, datangnya bisa dari dalam. Persaingan Hamilton dan Rosberg diyakini akan makin panas di musim ini, apalagi Mercedes sudah membuka pintu untuk keduanya kembali bersaing secara terbuka. Relasi pebalap yang sudah berteman dekat sejak masih di kelas karting itu bisa makin panas musim ini, sebagaimana beberapa kontroversi sempat terjadi antara mereka di musim lalu.

Tim dengan jumlah lap terbanyak di tes pramusim

Mercedes -- 1.340 lap
Sauber -- 1.245 lap
Toro Rosso - 1.206 lap
Ferrari -- 1.182 lap
Williams -- 1.069 lap
Red Bull -- 943 lap
Lotus -- 918 lap
McLaren -- 380 lap
Force India -- 365

(din/raw)