Tak Mau Lengah, Mercedes Terus Waspadai Potensi Kebangkitan Ferrari

Tak Mau Lengah, Mercedes Terus Waspadai Potensi Kebangkitan Ferrari

Kris Fathoni W - Sport
Kamis, 25 Jun 2015 18:30 WIB
AFP/ANDREJ ISAKOVIC
Brackley - Kubu Mercedes mengaku punya kerisauan tersendiri melihat performa dari Ferrari saat ini. Mercedes pun terus waspada karena tak mau keunggulannya lenyap begitu saja.

Sejauh ini Ferrrari memang belum bisa mengulangi penampilan seperti ketika Sebastian Vettel memenangi GP Malaysia yang menjadi seri kedua musim 2015. Tetapi the Prancing Horse terus berusaha memangkas ketinggalan dari Mercedes di posisi terdepan.

Menurut bos motorsport Mercedes Toto Wolff, timnya pernah berada pada situasi yang mirip dengan Ferrari pada tahun 2013. Itu mengapa pihaknya terus mewaspadai kemungkinan Ferrari membuat terobosan yang dapat mengganggu dominasi Mercedes.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tak bisa membiarkan diri kami sendiri lengah dan hilang kewaspadaan, karena jika begitu maka ada kemungkinan yang besar Anda tak bisa mengembangkan mobil dan tim, sehingga Anda tak bisa terus berada di jalur kemenangan. Itu mengapa Anda harus terus menjaga tekanan pada kadar yang sama," ucap Wolff di Motorsport.com.

"Ketika ada Ferrari (sebagai pesaing) dengan segala sumber daya yang mereka punya, hari-hari ketika kami tak bisa lagi menang bisa saja tiba dengan cepat. Mungkin tidak hari ini atau besok, tapi bisa terjadi perlahan-lahan jika lengah. Kita sudah melihat sekilas penampilan Ferrari yang mencerminkan bahwa mereka terus berkembang. Kita sudah melihat penampilan mereka dalam berbagai sesi; kita sudah melihat pada hari Jumat dan Sabtu pagi ketika laju mereka lebih baik daripada kami. Dan itu menghilang saat kualifikasi."

"Saya bisa melihat kesamaan pada 2013 ketika kami juga memiliki sesi-sesi seperti itu atau dalam balapan-balapan ketika kami memperlihatkan penampilan bagus, tapi tak bisa mempertahankannya. Dan karena hal itu juga saya senantiasa risau melihat penampilan macam ini dari Ferrari," tutur Wolff.

(krs/fem)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads