Suasana Baru Montoya dan McLaren

Jakarta - Tahun 2004 lalu, tim McLaren Mercedes mengakhiri musim lomba dengan hasil yang buruk. Entah dengan kedatangan Juan Pablo Montoya dan MP4-20 bakal merubah nasib tim ini di musim 2005?Pertama besutan tim pimpinan Ron Dennis ini dipastikan akan menggunakan mobil baru guna menghadapi musim ini. Bagaimana tidak? MP4-19 yang tahun lalu diturunkan menuai hasil mengecewakan bagi McLaren.Tercatat dalam tiga putaran Grand Prix di Australia, Malaysia dan Bahrain mesin jet darat itu meledak. MP4-19B yang baru dipakai pasca pertengahan musim hanya bisa sedikit menolong McLaren yang akhirnya harus puas di urutan kelima klasemen. Belajar dari pengalaman itu McLaren tentu tidak ingin mengulang kesalahan yang sama. MP4-20 yang diluncurkan pada 24 Januari lalu adalah proyek yang mereka mulai sejak Mei 2004.Sistem wind tunnel memberikan perbedaan signifikan pada modifikasi aerodinamik sesuai peraturan baru. Mobil inipun menjadi mobil pertama McLaren yang dikembangkan dari pusat teknologi McLaren (McLaren Technology Centre) berdasarkan spesifikasi Design Office & Wind Tunnel.Hingga kini dengan sistem wind tunnel itu MP4-20 telah membukukan 3,600 jam terbang. Sayang sepertinya masih ada yang kurang. Pasalnya mesin Mercedes-Benz FO 110R V10 yang dipakai di musim lalu tetap dipertahankan. Kekhwatiran itu sempat dilontarkan Kimi Raikkonen yang menjadi pembalap pertama yang merasakan MP4-20 saat diuji coba di Barcelona beberapa waktu lalu. Menurut pembalap yang berjuluk Ice Man ini masih terlalu dini menilai mobil tersebut walau setelah melewati beberapa lap hasilnya cukup memuaskan. Dibilang memuaskan, karena saat itu uji coba MP4-20 dibandingkan dengan hasil MP4-18B yang dilakoni Pedro de la Rosa dan Alex Wurz.Di sisi lain diluncurkannya mobil baru tentulah berkaitan dengan sponsor. Di musim ini akan ada yang berubah. Sponsor 'West' yang selama ini melekat di McLaren, mulai Agustus 2005 bakal dilepas.Peraturan negara-negara Eropa yang memberlakukan larangan iklan rokok tahun ini memaksa beberapa tim Formula satu yang mengikat kerjasama sponsor dengan produk rokok banting stir mencari perusahaan lain.Rokok West pun akan digeser Johnnie Walker yang memproduksi whisky. Pencantuman merek Johnnie Walker di mobil McLaren akan diluncurkan saat GP Turki 21 Agustus mendatang.Coulthard Didepak, Montoya DigaetSementara itu untuk line pembalap. McLaren membuat keputusan yang sudah lama diisukan yakni mendepak pembalap asal Skotlandia, David "DC" Coulthard. Pengganti Coulthard, siapa lagi kalau bukan Juan Pablo Montoya yang sepertinya sudah tidak sreg dengan BMW Williams. Kedatangan pembalap yang dikenal arogan ini membawa angin baru bagi McLaren.Perangai ngotot Montoya disinyalir bakal membawa tingkat persaingan tim menjadi ketat. Tak ayal lagi posisi Kimi yang selama ini menjadi andalan diprediksi akan dipepet oleh Montoya. Namun pembalap Kolombia ini membantah situasi seperti itu. Baginya Kimi partner yang lebih berpengalaman di McLaren, iapun lebih mengintenskan kerja sama tim."Saya tak merasa sebagai pembalap terbaik. Saya memang secepat pembalap yang lain, tapi saya bukan yang tercepat. Kimi telah berada di McLaren selama dua tahun, dia tahu bagaimana tim ini bekerja dan berkomunikasi, seluruhnya tentu akan menimbulkan perbedaan," ucap Montoya dikutip planet-f1.Pernyataan Montoya itu cukup mengejutkan. Pasalnya jarang sekali ia berkomentar yang memberi kesan low profile. Padahal perbandingan Motoya dan Kimi cukup signifikan. Montoya dengan empat kali meraih kemenangan sedangkan Kimi dua kali. Dijelaskan calon ayah ini dirinya tidak bisa terlalu percaya diri dikarenakan musim 2005 ia beraksi dengan tim baru yang tentu membutuhkan penyesuaian dengan mobil yang berbeda. "Saya tidak terlalu berharap di tahun pertama berjalan baik dan mengatakan saya akan lebih cepat dari Kimi, sangat sulit melakukan ini. Bagi saya ini mesin baru, mekanik baru, mobil baru dan semua yang serba baru," tandas Montoya yang musim lalu menutup dengan kemenangan di GP Brasil ini. (erk/)