Langkah Rio Haryanto dalam debutnya di Fomula 1 tak mulus. Rio menyesalkan tak bisa melihat kibaran bendera finis di akhir lomba, tapi dia sudah bisa menikmati balapan.
Rio start paling akhir dalam Grand Prix Austarlia yang digulirkan di Sirkuit Albert Park, Minggu (20/3/2016) siang WIB. Pebalap 23 tahun itu masih mengikuti balapan hingga lap 19, saat balapan harus dihentikan karena ada insiden pebalap McLaren, Fernando Alonso, dengan pebalap Haas, Esteban Gutierrez.
Saat balapan kembali dimulai, mobil Rio tak muncul bersama mobil-mobil lain. Rupanya ada masalah pada sistem driveline mesin mobil Manor miliknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi saya senang mendapatkan awal yang bagus dan menikmati balapan pertama," imbuh Rio.
Rio memulai debut dalam Formula 1 ini dengan sebuah insiden pada kualifikasi. Dia start pada posisi ke-22 alias posisi paling akhir sebagai sanksi setelah menabrak mobil Romain Grosjean dari tim Haas saat kualifikasi. Padahal dengan catatan waktu saat kuaifikasi, Rio bisa start di urutan 21.
Selain Rio, lima pebalap lain tak finis dalam balapan di Australia. Di antaranya, Fernando Alonso dan Kimi Raikkonen.
Sementara itu rekan satu tim Rio, Pascal Wehrlein bisa menyelesaikan balapan di urutan ke-16 alias yang paling akhir. Hasil tersebut membuat Manor belum mendapatkan poin di musim kali ini.
(fem/a2s)