Start Sudah Bagus, Rio Kecewa Berat Balapannya Diakhiri Insiden

Sochi - Rio Haryanto melesat saat lampu start GP Rusia menyala. Tapi baru sampai tikungan dua mobilnya tersenggol hingga tak mampu melanjutkan lagi balapan.

Rio menjalani start yang bagus di sirkuit Sochi, Minggu (1/5/2016) malam WIB. Dari posisi 21, dia naik beberapa posisi saat menuju tikungan kedua. Tapi di tikungan itu kesialan sudah menanti driver Manor tersebut.

Berada di sisi luar, mobil Rio tersenggol oleh tunggangan pebalap Force India Nico Hulkenberg. Hulkenberg saat itu melintir karena tertabrak oleh driver Haas Esteban Gutierrez, yang belakangan mendapatkan hukuman drive through pit karena memicu kecelakaan.

Di bagian depan, insiden juga terjadi dan memaksa pembesut Ferrari, Sebastian Vettel, mengakhiri balapan. Vettel menabrak dinding setelah ditabrak oleh pebalap Red Bull Daniil Kvyat yang pada prosesnya dihukum penalti stop-go di pit.

Usai balapan, Rio mengaku sangat kecewa karena dia merasa kompetitif. Tapi pebalap asal Surakarta ini juga melihat ada aspek positif yang bisa dibawa ke balapan berikutnya di Catalunya.

"Hari ini saya tidak beruntung dan itu sangat mengecewakan, terutama setelah saya membuat start yang bagus seperti itu. Mungkin start terbaik saya sejauh musim ini berjalan," ujar Rio dalam rilis yang diterima detikSport.

"Saya berhasil naik beberapa posisi, namun ketika saya masuk ke tikungan dua ada banyak mobil bertarung dan Hulkenberg dari Force India melintir, tapi saya tak bisa ke mana-mana."

"Ada kontak di sisi mobil dan cukup parah, yang artinya saya harus berhenti. Setelah hari-hari yang bagus, mengecewakan harus mengakhiri akhir pekan dengan cara seperti ini."

"Tapi melihat sisi positifnya, saya merasa kami sudah lebih kompetitif dan saya menantikan untuk melanjutkannya pada balapan berikutnya di Barcelona," tandas pebalap 23 tahun ini. (raw/nds)