Ralf Cap Ferrari Arogan

Jakarta - Prestasi Ferrari dalam dua balapan perdana F1 sungguh mengecewakan. Menurut Ralf Schumacher ini disebabkan karena arogansi Ferrari yang memilih menggunakan mobil tahun lalu.Di dua seri balapan terakhir, Michael Schumacher dan Rubens Barrichello memang menggunakan kendaraan tahun lalu (F2004) yang telah dimodifikasi. Namun, hasilnya ternyata tidak sesuai harapan "Tim Kuda Jingkrak". Prestasi mereka jeblok. Jawara konstruktor 2004 itu tercecer di peringkat empat sementara dengan koleksi poin 10, atau terpaut 16 poin dari Renault. Menurut pembalap Toyota, Ralf Schumacher, Ferrari menerima hukuman atas arogansinya. Pasalnya penggunaan mobil dengan mesin lama menunjukkan kalau Ferrari menganggap tim lain tak lebih baik dari mereka. "Itu salah mereka sendiri," ujar Ralf Schumacher kepada surat kabar "Bild" seperti dilansir Guardian, Senin (21/3/2005). "Bisa-bisanya mereka searogan itu dan menggunakan mobil lama di musim ini?" tambah adik kandung Michael Schumacher ini lagi.Prestasi ini memang diluar dugaan Ferrari. Bahkan berbagai media menulis bahwa musim F1 2005 merupakan akhir era Schumacher dan dominasi Ferrari. Juara dunia tujuh kali ini pun menerima fakta yang ada bahwa dalam dua seri awal ini performa mereka sangat buruk."Setelah dua balapan yang mengecewakan ini membuat situasi sangat berat. Tapi bukan tanpa harapan," ungkapnya optimis. Schumi melanjutkan bahwa dalam balapan selanjutnya ia akan berusaha untuk menjadi juara.Tim asal Italia ini pun rencananya mempercepat penggunaan F2005 mereka. GP Bahrain 3 April nanti rencananya akan menjadi ajang unjuk gigi mobil baru mereka. Padahal rencana awal F2005 akan dipakai saat seri kelima di Barcelona tanggal 5 Mei nanti.Namun kepastian dipakainya jet darat baru Ferrari ini akan diambil setelah tes yang mereka lakukan di Mugello hari Rabu nanti. "Saya telah mendengar banyak performa mobil ini dari (Luca) Badoer. Namun saya akan membuktikan sendiri," tandas Schumi. (mel/)