Pada dua seri terakhir berturut-turut, pada GP Belgia dan Inggris Raya, driver berusia 18 tahun itu selalu finis sebagai runner-up. Itu berarti, dalam enam balapan sejak ditarik ke Red Bull, ia sudah naik podium sebanyak tiga kali.
Verstappen, yang sebelumnya memperkuat Toro Rosso, menciptakan sensasi ketika pada 15 Mei 2016, dalam balapan perdananya bersama Red Bull, tampil sebagai juara di Sirkuit Catalunya. Ia pun menjadi pebalap termuda yang pernah jadi juara F1, dalam usia 18 tahun 227 hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gerakannya di (tikungan) Brecketts... Cukup sensasional," cetus team principal Red Bull, Christian Horner, seperti dilansir situs resmi F1.
"Mudah-mudahan kami bisa membangun momentum ini. Semoga kami bisa merapat ke Mercedes di Hongaria, seperti yang kami barusan kami lakukan di Silverstone."
Di klasemen sementara Verstappen ada di peringkat keenam dengan 90 poin. Di musim lalu, pada balapan penuh pertamanya di F1 bersama Toro Rosso, ia mengumpulkan total 49 angka.
(a2s/cas)











































