'Ferrari Sudah Dapat Poin Paling Banyak dalam Hal Masalah dan Kesialan'

'Ferrari Sudah Dapat Poin Paling Banyak dalam Hal Masalah dan Kesialan'

Rifqi Ardita Widianto - Sport
Selasa, 12 Jul 2016 17:00 WIB
Foto: Dan Istitene/Getty Images
Jakarta - Sudah 10 balapan berlalu, Ferrari kesulitan mengikuti laju Mercedes. Pabrikan Italia itu selalu saja dihinggapi masalah dan kesialan.

Ferrari sudah tertinggal jauh dari Mercedes dalam hal perolehan poin para pebalapnya. Kimi Raikkonen saat ini ada di peringkat tiga klasemen dengan nilai 106, sedang Sebastian Vettel di posisi lima dengan 98 angka.

Keduanya kesulitan mengejar duo Mercedes, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton yang tengah bersaing ketat di posisi teratas. Rosberg saat ini memimpin dengan 168 poin diikuti Hamilton yang cuma berjarak satu angka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ini tak terlepas dari berbagai problem dan kesialan yang menghinggapi Ferrari. Raikkonen misalnya, sudah gagal finis dua kali sejauh ini. Sementara Vettel jauh lebih sial lagi, dia dua kali gagal finis, satu kali tak start karena kerusakan mesin, dan sudah dapat penalti di dua balapan terakhir.

Di Austria lalu, dia harus merelakan kans juara saat bannya meletus, tepat ketika dia sedang memimpin balapan. Team Principal Ferrari Maurizio Arrivabene mengakui bahwa mereka terhambat masalah reliabilitas dan ketidakberuntungan, tapi belum menyerah memburu Mercedes.

"Pada tahap ini di perjalanan musim, kalau Anda ingin mengatakan bahwa kami menyerah, tidak sepenuhnya benar," kata Arrivabene dikutip Motorsport.

"Kami perlu fokus. Dalam hal problem, kesialan, dan segalanya, kami sudah berada di puncak dalam hal poin-poin."

"Saya harap poin-poin yang ini akan menurun dan kami akan mulai menjalani segala sesuatunya lebih baik. Tapi mengatakan kami menyerah, tidak sama sekali," imbuhnya.

Sejauh ini dominasi Mercedes tampak masih sulit dihentikan, sementara Ferrari terus bermasalah. Muncul anggapan bahwa saat ini target realistis tim 'Kuda Jingkrak' adalah memenangi persaingan dengan Red Bull. Tapi Arrivabene menegaskan sasaran timnya masihlah Mercedes.

"Fakta bahwa Red Bull tampil sangat baik itu bagus untuk F1, itu bagus untuk kompetisi, untuk pertunjukan. Saya masih merasa target kami adalah Mercedes, bukan Red Bull," tandasnya. (raw/cas)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads