Soal Persaingan dengan Rosberg, Hamilton Belajar dari Pengalaman 2008

Soal Persaingan dengan Rosberg, Hamilton Belajar dari Pengalaman 2008

Kris Fathoni W - Sport
Kamis, 03 Nov 2016 07:29 WIB
Soal Persaingan dengan Rosberg, Hamilton Belajar dari Pengalaman 2008
Foto: Lars Baron/Getty Images
London - Pebalap Mercedes Lewis Hamilton menegaskan tekad berjuang sampai saat terakhir dalam persaingan dengan rekan setimnya, Nico Rosberg, dalam memperebutkan titel musim ini.

Masih ada dua seri tersisa dalam balapan F1 2016, di Brasil dan kemudian Abu Dhabi. Hamilton sendiri kini menempati posisi dua klasemen pebalap dengan 330 poin, ketinggalan 19 angka dari Rosberg.

Hamilton sendiri tetap penuh semangat dan motivasi dalam usahanya menyalip Rosberg di papan klasemen di dua balapan terakhir. Ia belajar dari pengalamannya ketika menjuarai F1 2008.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu Hamilton menyabet titel juara dunianya yang pertama setelah secara dramatis menyudahi balapan di posisi lima, syarat yang diperlukan untuk mengalahkan Felipe Massa dalam kejuaraan dunia.

"Menyenangkan bisa tampil sebagus kemampuan saya dan tidak mengalami masalah mobil," kata Hamilton di Crash.net, merujuk pada keberhasilannya di Austin dan Meksiko.

"Memperlihatkan kecepatan pada balapan terakhir merupakan perasaan yang bagus. Saya cuma harus terus berpacu sebaik mungkin sampai saat terakhir nanti.

"Hal itu bisa menyakitkan dan di sisi lain justru bisa jadi bagus, tapi yang saya tahu dari awal karier di F1 adalah bahwa segalanya bisa berubah sampai menit terakhir, itu mengapa saya takkan menyerah," sebutnya.

Balapan berikutnya, GP Brasil, akan dilangsungkan pada 13 November mendatang. Jika Rosberg memenangi balapan tersebut ia sudah dipastikan menjadi kampiun musim ini, terlepas dari hasil yang diraih Hamilton.


(krs/raw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads