Verstappen menjadi sensasi setelah 'promosi' ke tim Red Bull menggantikan Daniil Kvyat di awal musim 2016. Dalam 17 balapan, pebalap berusia 19 tahun itu sukses naik podium tujuh kali termasuk memenangi satu lomba di Spanyol.
Verstappen turut mencatatkan sejumlah rekor seperti pebalap termuda yang mencatatkan satu putaran tercepat di F1, pebalap termuda yang mencetak poin, dan pebalap termuda yang naik podium, dan pebalap termuda yang memenangi balapan F1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bagaimana aku melihatnya, itu cukup keren --- karena semakin dia dipandang tinggi, maka kalau aku bisa tampil dan mengalahkan dia tahun depan, hal itu tidak akan membuatku terlihat buruk," ujar Ricciardo yang dikutip Motorsport.
"Kalau setiap orang bilang dia jelek, dan dia tidak pantas menjadi pebalap Red Bull, dan aku bisa mengalahkan dia, maka hal itu tidak lantas membuatku terlihat sangat bagus."
"Jadi, aku akan bilang dia dua kali lebih baik daripada [Ayrton] Senna!" seru Ricciardo bergurau.
(rin/raw)