Bottas sedang berada di posisi terdepan ketika mobilnya melindas debris di Baku City Circuit, Minggu (29/4/2018). Saat itu, balapan tinggal menyisakan tiga putaran.
Debris di lintasan tersebut akhirnya menyebabkan ban kanan belakang mobil Bottas meletus. Kejadian itu membuat Bottas tak bisa meneruskan lomba ketika kemenangan sudah ada di depan matanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nasib sial yang dialami Bottas akhirnya jadi berkah untuk rekan setimnya di Mercedes, Lewis Hamilton. Dari posisi kedua, Hamilton naik ke posisi terdepan untuk meraih kemenangan.
Bottas mengaku sama sekali tak melihat adanya debris di lintasan. Pebalap Finlandia itu pun mengaku sedang dijauhi keberuntungan.
"Sulit untuk mengatakan sesuatu. Semua orang sudah melihat yang terjadi. Itu sangat disayangkan dan ketidakberuntungan," ujar Bottas di Crash.net.
"Saya akan melaluinya. Anda harus selalu melalui kesulitan, itu adalah bagian dari balapan, tapi pada saat ini rasanya benar-benar menyakitkan," ungkapnya.
"Trek ini sulit, sirkuit jalanan pada umumnya ketika ada tabrakan. Jadi, itu akan selalu menjadi masalah, dan kali ini saya yang tak beruntung dan saya tak tahu kapan saya melindas debris, saya tak melihat apa-apa, saya tak merasakan apa-apa. Jadi, saya sangat, sangat tak beruntung," kata Bottas.
Bottas kini menempati posisi keempat di klasemen pebalap dengan 40 poin. Dia ada di bawah Hamilton (70), Sebastian Vettel (66), dan Kimi Raikkonen (48).
(mfi/rin)