Ide Belum Dampingi Sato?

Jakarta - Yuji Ide mungkin terpaksa menunda debutnya bersama tim debutan Super Aguri di seri pertama Grand Prix Formula 1 musim 2006 di Bahrain akhir pekan ini.Direkrut untuk mendampingi Takuma Sato, kondisi Ide dikabarkan belum fit 100 persen, menyusul insiden tabrakan yang dialaminya di seri terakhir event GT Jepang musim lalu.Dari kejadian tersebut pembalap Jepang berusia 31 tahun itu mengalami gangguan pada pengelihatannya, dan itulah alasan kalau ia betul-betul tak bisa turun ke trek Sakhir hari Minggu (12/3/2006) nanti,Jika kondisinya demikian, Ide mungkin diharuskan melakukan tes kesehatan dari dokter FIA Dr. Gary Hartstein, sebelum diputuskan apakah sudah bisa turun membalap atau mesti menunggu seminggu lagi pada seri kedua di Sepang.Sementara rekannya yang sudah punya nama, Sato, mengeluarkan pandangannya perihal balapan pertama yang akan dilakoni Aguri. Dilihat dari segi teknis, fans diminta tak berharap banyak pada performa dan kecepatan tim anyar ini. "Dalam ujicoba, aku bisa merasakan sasis mobilku lentur (flexing), tidak sekaku mobil saat ini," ungkap Sato kepada majalah terbitan Jerman motorsport Aktuell.Pada seri pertamanya ini Aguri memakai mobil lawas yang pernah dipergunakan tim Arrows di tahun 2002. Meskipun sasisnya dibuat baru (SA05) dengan mesin Honda, namun secara umum pengembangan mobil ini tidaklah besar.Super Aguri berencana meluncurkan jet darat anyarnya (SA06) pada seri keempat di San Marino bulan depan. Tapi target lebih realistis rencana ini tampaknya ada di bulan Mei pada GP Spanyol.Foto: Yuji Ide (kanan) dan bos tim Super Aguri, Suzuki Aguri. (AFP/Kazuhiro Nogi) (a2s/)