Peserta pelatihan tidak hanya terdiri dari petenis junior yang berasal dari berbagai klub di sekitar ibu kota.
Namun sebagian diantaranya adalah anak asuhan Yayasan Rumah Piatu Muslimin di Kramat Sentiong, Jakarta yang sama sekali belum pernah memainkan olahraga ini.
Wakil Presiden WTA Asia Pasifik, Melissa Pine saat memberikan pelatihan kepada para peserta.
WTA Future Stars adalah bagian dari program regional untuk mengenalkan tenis di kalangan anak-anak di seluruh Asia Pasifik.
Selain klinik, kegiatan ini juga mengundang petenis junior dari 17 negara kawasan Asia Pasifik untuk mengikuti turnamen WTA Future Stars dalam rancangan Road to Singapore. Setiap negara akan mengirim dua wakil, masing-masing satu petenis Kelompok Umur (KU) 14 dan 16 tahun untuk saling bersaing selama BNP Paribas WTA Finals di Singapura, Oktober nanti.
