Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB FORKI) mengatakan hingga kini peralatan tanding untuk SEA Games 2017 Malaysia belum juga dikirim. Begitu juga soal akomodasi atlet yang masih tertunggak selama tiga bulan, April-Juni 2017.
Seperti diberitakan sebelumnya, tiga pekan jelang SEA Games tim karate masih harus berjibaku dengan masalah dukungan dari pemerintah. Dimulai dari peralatan tanding yang belum tiba, bahkan sampai urusan akomodasi.
Pengurus Besar FORKI optimistis target dua emas yang ditetapkan Satlak Prima bisa tercapai di SEA Games 2017.
Mereka berupaya meraihnya meski dalam kondisi serba sulit.
Para atlet karate asah kemampuan.
Karate menjadi salah satu cabang yang diandalkan bisa menyumbang medali emas di SEA Games 2017 Malaysia. Mereka membidik dua medali emas dari nomor kata dan kumite di multievent tersebut.
Karate cukup beruntung karena hotel tempat mereka menginap, The Bellezza Suites, masih mau menoleransi dengan menampung skuat karate yang berjumlah 27 orang, terdiri dari 20 atlet, lima pelatih lokal, satu pelatih asing, dan satu manajer.
Karateka senior Jintar Simanjuntak menjadi salah satu atlet yang diandalkan dalam SEA Games 2017.