Stadion Panahan Kini Ramah Atlet Difabel

Foto Sport

Stadion Panahan Kini Ramah Atlet Difabel

Hasan Al Habshy - Sport
Kamis, 05 Okt 2017 11:23 WIB

Jakarta - Stadion panahan kompleks Gelora Bung Karno (GBK) dirombak total. Perubahan paling mencolok terlihat dengan munculnya ramp yang mengakomodasi disabilitas.

Stadion panahan menjadi salah satu venue yang direnovasi dalam menyambut pesta olahraga Asian Games dan Asian Para Games 2018. Dimulai Agustus 2016, stadion dengan luas 15.750 meter persegi tersebut akhirnya rampung Agustus.
Engineering kontraktor Jaya Kontruksi, Robby Kurniawan, mengatakan stadion selesai 100 persen dan sudah diserahterimakan kepada pihak Kementerian PU PR pada Agustus 2017.
Beberapa perubahan terlihat cukup signifikan pada stadion tersebut. Dari segi fasilitas tribune penonton yang awalnya menggunakan beton sebagai alas duduk, kini menggunakan single seat dengan tambahan tribun VIP. Letaknya berada di lantai dua. Di lantai itu juga sudah dilengkapi dengan ruang monitoring.
Desain panahan juga mengacu kepada peruntukan Asian Games 2018, tampak pada lapangannya yang kini menyesuaikan dengan standar internasional. Selain rumput yang digunakan sama seperti rumput Stadion Utama GBK Zoysia matrella atau rumput manila, ada perbedaan pada paving untuk garis tembak (shooting line) yang berjarak 70 meter, kemudian panjang line 100 meter. Sementara lebar paving dari lapangan selebar 15 meter.
Stadion Panahan Kini Ramah Atlet Difabel
Stadion Panahan Kini Ramah Atlet Difabel
Stadion Panahan Kini Ramah Atlet Difabel
Stadion Panahan Kini Ramah Atlet Difabel
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads