Ketika Atlet Pebalap Sepeda Jadi Relawan Pengantar Obat Corona

Atlet juara bersepeda Davide Martinelli mengantarkan obat-obatan ke sejumlah warga di Lodetto, Italia bagian utara (14/4/2020). David menjadi volunteer selama masa pandemi COVID-19 di tempat kelahirannya di Lodetto,  Italia. 
Davide Martinelli mengecek pesanan di depan toko obat di Brescia, Italia bagian utara. Martinelli yang sudah 4 tahun berkecimpung di dunia balap profesional terpanggil menjadi relawan COVID-19 dengan mengantarkan obat-obatan ke warga.  
Martinelli mengantar obat dari kota menuju desa kecil yang dihuni sekitar 1.500 jiwa. “Lodetto adalah tempat khusus bagi saya. Sekitar 1.500 orang tinggal di sana, tetapi sayangnya, tidak ada apotek atau toko makanan,” tulis Martinelli di akun Instagram-nya.  
Martinelli menggunakan masker saat membeli obat-obatan dan mengantarkan ke pemesan.  “Saya memutuskan ini adalah kesempatan saya untuk melakukan sesuatu untuk membantu dan balas budi kepada orang-orang yang selalu mendukung saya,” tulis Martinelly di akun instagram dia. 
Martinelli berhenti di pedesaan di kawasan Italia bagian utara, saat mengantar obat-obatan. “Saya punya sepeda, dua kaki, dan ransel, jadi saya bisa melakukan tugas saya,” katanya. 
“Aku orang paling bahagia di dunia. Bersepeda itu baik, tapi tidak ada yang melebihi perasaan ketika kamu membantu seseorang yang membutuhkan,” ucap Martinelli. 
Martinelli mengantarkan obat-obatan di Rovato, Lombardy, Italia bagian utara. Kawasan ini menjadi pusat penyebaran Corona di Italia.  
Atlet juara bersepeda Davide Martinelli mengantarkan obat-obatan ke sejumlah warga di Lodetto, Italia bagian utara (14/4/2020). David menjadi volunteer selama masa pandemi COVID-19 di tempat kelahirannya di Lodetto,  Italia. 
Davide Martinelli mengecek pesanan di depan toko obat di Brescia, Italia bagian utara. Martinelli yang sudah 4 tahun berkecimpung di dunia balap profesional terpanggil menjadi relawan COVID-19 dengan mengantarkan obat-obatan ke warga.  
Martinelli mengantar obat dari kota menuju desa kecil yang dihuni sekitar 1.500 jiwa. “Lodetto adalah tempat khusus bagi saya. Sekitar 1.500 orang tinggal di sana, tetapi sayangnya, tidak ada apotek atau toko makanan,” tulis Martinelli di akun Instagram-nya.  
Martinelli menggunakan masker saat membeli obat-obatan dan mengantarkan ke pemesan.  “Saya memutuskan ini adalah kesempatan saya untuk melakukan sesuatu untuk membantu dan balas budi kepada orang-orang yang selalu mendukung saya,” tulis Martinelly di akun instagram dia. 
Martinelli berhenti di pedesaan di kawasan Italia bagian utara, saat mengantar obat-obatan. “Saya punya sepeda, dua kaki, dan ransel, jadi saya bisa melakukan tugas saya,” katanya. 
“Aku orang paling bahagia di dunia. Bersepeda itu baik, tapi tidak ada yang melebihi perasaan ketika kamu membantu seseorang yang membutuhkan,” ucap Martinelli. 
Martinelli mengantarkan obat-obatan di Rovato, Lombardy, Italia bagian utara. Kawasan ini menjadi pusat penyebaran Corona di Italia.