Pacuan kuda adalah olahraga berkuda yang sudah ada sejak berabad-abad yang lalu.
Olahraga ini juga sering disebut sebagai Olahraga raja-raja.
Pembiakan, latihan dan pacuan kuda di banyak negara kini menjadi aktivitas ekonomi yang penting karena dapat menghasilkan keuntungan yang luar biasa.
Namun sejak adanya pandemi COVID-19, ajang pacuan kuda dihentikan sementara.
Seperti di Uruguay, setelah negara itu perlahan-lahan kembali normal, pacuan kuda mulai siap bermain kembali dan berdenyut nadinya.
Pelatihan pra-balapan di Hipodromo de Maroñas Track di Montevideo, Uruguay, terus dilaksanakan agar para kuda lebih siap menghadapi perlombaan.
Setelah 63 hari, acara olahraga resmi siap kembali diadakan lagi di Uruguay.
Meski sudah dilonggarkan, warga Uruguay harus tetap melakukan aktifitas dengan protokol kesehatan.
Dalam perlombaan pacuan kuda kali ini, tidak ada publik yang diizinkan datang dan taruhan secara langsung di arena hanya diperbolehkan secara online atau melalui telepon.
Uruguay tercatat sebanyak 733 kasus positif Corona, dengan 558 sembuh dan 19 orang meninggal dunia.
Sebelumnya Menteri Luar Negeri Uruguay, Ernesto Talvi dalam keterangan resmi mengatakan penutupan perbatasan dilakukan sejak 22 Maret 2020. Uruguay akhirnya menutup pusat perbelanjaan dan menghentikan penerbangan dari AS dan Eropa.
