Lebih Dekat dengan Sagan, Sang Superstar Dunia Balap Sepeda

Peter Sagan saat masih berusia 18 tahun dalam kejuaraan dunia cyclo-cross junior, (26/1/2008). Saat ini ia menduduki rangking ke-16 pebalap dunia dan salah satu favorit sprinter tercepat di TDF 2021. Michael Steele/Getty Images
Peter Sagan saat bermain untuk tim Cannondale dalam etape ke-17 TDF 2013 (17/7). Peter Sagan meraih 12 kali naik podium selama 6 kali ikut serta Tour de France. Doug Pensinger/Getty Images
Penggemar fanatik membawa spanduk untuk Sagan dalam etape ke-17 TDF 2013, (17/7). Sagan sempat menjadi juara dunia sepeda jalan raya selama 3 kali berturut-turut yakni tahun 2015, 2016 dan 2017. Doug Pensinger/Getty Images
Peter Sagan (kanan) saat mencoba lepas dari rombongan besar dalam etape ke-17 TDF 2015, (22/7). Peter Sagan kemungkinan tidak ikut dalam Olimpiade Tokyo karena masih fokus untuk naik podium di TDF 2021. Doug Pensinger/Getty Images
Pendukung Peter Sagan menunjukan poster dukungan usai Peter Sagan menang di etape ke-16 TDF 2016, (18/7). Chris Graythen/Getty Images
Peter Sagan saat membela negaranya, Slovakia dalam seri cross-country pada Olimpiade Brazil, (21/8/2016). Sebelum menjadi pebalap profesional di kelas jalan raya (road bike) Sagan muda sempat menjadi juara sepeda MTB. Dean Mouhtaropoulos/Getty Images
Peter Sagan menguntit pebalap Italia Daniel Oss dalam balapan Tour Down Under, Adelaide, Australia (14/1/2018). Daniel Kalisz/Getty Images
Potret pebalap asal Slovakia, Peter Sagan sebelum membalap dalam Tour Down Under, Adelaide, Australia (14/1/2018). Daniel Kalisz/Getty Images