Atlet Dunia Mulai Berdatangan ke Tokyo

Anggota delegasi Olimpiade Italia tiba di bandara Haneda pada 13 Juli 2021 di Tokyo, Jepang.
Kedatangan mereka disambut sejumlah ofisial tuan rumah. Lonjakan COVID-19 di kota itu tidak membuat surut ajang ini untuk tetap berlangsung mulai 23 Juli sampai 8 Agustus mendatang.
Apa boleh buat, tahun 2020 menjadi tahun yang buruk. Hampir semua negara di dunia sedang berjuang melawan pandemi COVID-19. 
Empat bulan sebelum jadwal seharusnya Olimpiade 2020 berlangsung, PM Shinzo Abe mengumumkan bahwa Olimpiade ditunda selama setahun karena pandemi.
Tahun 2021, akhirnya IOC mengizinkan Olimpiade yang memperebutkan 339 nomor pertandingan dari 37 cabang olahraga tetap digelar meski dengan protokol kesehatan yang sangat ketat. 
Korea Utara mengundurkan diri karena alasan pandemi, tetapi tampaknya 166 negara lainnya tetap ikut berpartisipasi. Sebagai konsekuensinya, pendukung dari luar negeri dilarang datang untuk menonton di Jepang.
Dua minggu menjelang penyelenggaraan kali ini, PM Yoshihide Suga malah mengumumkan status keadaan darurat COVID-19 untuk Tokyo dari 12 Juli sampai 22 Agustus. Tokyo sendiri mengalami kasus lonjakan infeksi Corona terbanyak di Jepang selama tiga minggu terakhir. 
Sesaat setelah pengumuman itu, Gubernur Tokyo Yuriko Koike juga mengumumkan pelarangan penonton untuk datang ke venue pertandingan.
Anggota delegasi Olimpiade Italia tiba di bandara Haneda pada 13 Juli 2021 di Tokyo, Jepang.
Kedatangan mereka disambut sejumlah ofisial tuan rumah. Lonjakan COVID-19 di kota itu tidak membuat surut ajang ini untuk tetap berlangsung mulai 23 Juli sampai 8 Agustus mendatang.
Apa boleh buat, tahun 2020 menjadi tahun yang buruk. Hampir semua negara di dunia sedang berjuang melawan pandemi COVID-19. 
Empat bulan sebelum jadwal seharusnya Olimpiade 2020 berlangsung, PM Shinzo Abe mengumumkan bahwa Olimpiade ditunda selama setahun karena pandemi.
Tahun 2021, akhirnya IOC mengizinkan Olimpiade yang memperebutkan 339 nomor pertandingan dari 37 cabang olahraga tetap digelar meski dengan protokol kesehatan yang sangat ketat. 
Korea Utara mengundurkan diri karena alasan pandemi, tetapi tampaknya 166 negara lainnya tetap ikut berpartisipasi. Sebagai konsekuensinya, pendukung dari luar negeri dilarang datang untuk menonton di Jepang.
Dua minggu menjelang penyelenggaraan kali ini, PM Yoshihide Suga malah mengumumkan status keadaan darurat COVID-19 untuk Tokyo dari 12 Juli sampai 22 Agustus. Tokyo sendiri mengalami kasus lonjakan infeksi Corona terbanyak di Jepang selama tiga minggu terakhir. 
Sesaat setelah pengumuman itu, Gubernur Tokyo Yuriko Koike juga mengumumkan pelarangan penonton untuk datang ke venue pertandingan.