Ini momen saat Ni Nengah Widiasih mengangkat medali perak dari cabor powerlifting kelas 41 kilogram. Christopher Jue/Getty Images.
Raihan medali tersebut pun sekaligus menjadi edali pertama untuk Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020. AP Photo/Kiichiro Sato.
Bertanding di Tokyo International Forum, Kamis (26/8/2021), atlet asal Bali itu mencatatkan angkatan terbaik 98 kg. Dok. NPC
Widi, panggilan karibnya berhasil di angkatan pertama usai mengangkat 96 kg. Sempat akan mengangkat 98 kg pada angkatan keduanya. Namun gagal. Sebelum akhirnya pada percobaan ketiga, Widi berhasil memperbaiki angkatan terbaiknya dengan mengangkat 98 kg. Dok. NPC
Sementara peringkat pertama diperoleh Guo Lingling adal China. Guo berhasil mencatatkan angkatan terbaiknya 108 kg, yang juga merupakan rekor Paralimpiade. Di peringkat tiga diraih atlet para powerlifting Venezuela, Fuentes Monasterio. Dari tiga kali percobaan angkatan, dia mencatatkan berat angkatan terbaik 94 kg. Sedangkan dua percobaan angkatan 97 kg gagal. Christopher Jue/Getty Images.
Widi memang ditargetkan meraih medali di Paralimpiade Tokyo 2020. Sebelum ini, dia juga pernah menyumbang medali untuk Indonesia di ajang Paralimpiade saat meraih perunggu di Rio de Janeiro pada 2016. ANTARA FOTO/HO-NPC.