Jakarta - Bendera Merah Putih tak berkibar saat Indonesia juara Piala Thomas 2020. Tak cuma RI, sejumlah negara ini juga pernah kena dari Badan Antidoping Dunia (WADA).
Foto Sport
Bukan Cuma Indonesia, Negara-negara Ini Juga Kena Sanksi dari WADA
Senin, 18 Okt 2021 12:16 WIB
Kemenangan Indonesia di Piala Thomas 2020 membawa ironi tersendiri. Pasalnya Bendera Merah Putih tak berkibar saat wakil Indonesia naik podium tertinggi untuk menerima medali dan piala usai memenangkan pertandingan 3-0 melawan China. Ritzau Scanpix/Claus Fisker via AP.
Suka cita atas penantian panjang Indonesia kembali membawa pulang Piala Thomas setelah 19 tahun puasa gelar terasa berbeda usai Indonesia dijatuhi sanksi oleh Badan Antidoping Dunia (WADA). Sanksi diberikan karena Indonesia tidak patuh dalam menerapkan program pengujian yang efektif. Indonesia pun tidak bisa menjadi tuan rumah kejuaraan regional hingga dunia selama penangguhan, selain juga tidak memenuhi syarat untuk duduk sebagai anggota dewan di komite. AP Photo/Claus Fisker.
Indonesia masih diperbolehkan ikut pertandingan-pertandingan di kejuaraan regional, kontinental, dan dunia, tapi tak boleh membawa nama dan mengibarkan bendera negara selain di ajang Olimpiade. Alhasil, usai Jonatan Christie memastikan kemenangan, Indonesia naik podium pertama dengan iringan bendera PB PBSI. Badminton Photo.
Selain Indonesia, WADA juga memberikan sanksi kepada sejumlah negara lainnya yakni Thailand. Getty Images/Ryan Pierse.
Thailand dianggap tidak patuh karena gagal menerapkan sepenuhnya Kode Anti-Dopping 2021. Getty Images/Matthias Hangst.
WADA juga turut memberikan sanksi kepada Korea Utara karena dianggap tak patuh menerapkan program pengujian efektif. Getty Images/Stanley Chou.
Meski atlet dari Indonesia, Thailand, dan Korea Utara masih diizinkan untuk mengikuti kejuaraan tingkat regional, kontinental, dunia, bendera nasional ketiga negara tersebut tidak diizinkan untuk dikibarkan. Getty Images/Quinn Rooney. Â
Kasus serupa pun pernah dialami Rusia hingga mencuri perhatian publik saat gelaran Olimpiade Tokyo 2020 lalu. Pengadilan Arbitrase Olahraga menjatuhkan sanksi final kepada Rusia, terkait kasus dopingnya. Negeri Beruang Merah dibekukan 2 tahun dari dunia olahraga. Dilansir AP, Pengadilan Arbitrase OIahraga atau Court of Arbitration for Sport (CAS) memutuskan Rusia dihukum dua tahun kepada Rusia, yang dinilai bersalah karena gagal memberikan data tes narkoba otentik permintaan Badan Anti-Doping Dunia atau WADA. Getty Images/Elsa.
WADA sendiri awalnya menuntut Rusia dihukum empat tahun, namun akhirnya CAS cuma menghukumnya selama dua tahun. Rusia dihukum dengan dibekukan dari berbagai kegiatan olahraga. Termasuk larangan mengikuti kejuaraan Olimpiade Tokyo dan Piala Dunia 2022 di Qatar. Tak hanya itu, Rusia dilarang menggunakan nama, bendera, dan lagu kebangsaannya di berbagai kejuaraan yang juga diawasi WADA. Jika pun tampil, maka Rusia diharuskan menggunakan nama yang netral. Selain itu, Rusia juga tidak berhak menjadi tuan rumah atau ikut bidding tuan rumah Olimpiade selama periode hukuman. Jika sudah mendapatkan hak tuan rumah, status itu bahkan harus ditarik. Getty Images/Tim de Waele.
