Unik, Bekas Terowongan 'Disulap' Jadi Arena Panjat Dinding

David Sanchez, 18, climbs helped by Carlos Gallardo, 65, at the wall of the Foixarda tunnel, which was transformed from a former road tunnel into an urban, free-to-use climbing gym open at all times, equipped with thousands of holds, in Barcelona, Spain June 26, 2024. REUTERS/Nacho Doce

Penampakan dinding terowongan Foixarda, yang diubah dari bekas terowongan jalan raya menjadi pusat kebugaran pendakian perkotaan yang bebas digunakan dan buka setiap saat, dilengkapi dengan ribuan pegangan di Barcelona, Spanyol.

Terowongan Foixarda di Barcelona menyembunyikan harta karun pendakian gratis yang terdiri dari ribuan pegangan dalam berbagai bentuk, ukuran, dan warna.

Terowongan ini telah membantu mempopulerkan olahraga panjat dinding selama bertahun-tahun dan menjadikannya acara resmi Olimpiade sejak 2021.

Adalah Manolo Sanchez (58) dan putranya David Sanchez Carrera (18) yang mengubah bekas terowongan jalan raya menjadi gym pendakian perkotaan yang diidam-idamkan oleh para pendaki, penduduk lokal dan turis.

Manolo Sanchez mulai memanjat terowongan pada tahun 1992, tahun Olimpiade Barcelona, menggunakan batu dan potongan kayu yang ditempel di dinding terowongan, sebelum mulai membuat pegangannya sendiri pada tahun 1995.

Manolo Sanchez tidak pernah berpikir bahwa panjat tebing bisa menjadi olahraga Olimpiade. Olahraga yang hanya dilakukan oleh sedikit orang kini menjadi olahraga Olimpiade.

Saat itu, Sanchez dan teman-temannya hanya bisa menggunakannya pada malam hari karena lalu lintas jalan raya dan menyebut diri mereka sebagai 'vampir', sebuah simbol yang ada di banyak barang buatannya. Dia membayar materi tersebut dengan penghasilannya sendiri untuk gym pendakian yang dia jalankan dan sumbangan dari para pendaki. Dilengkapi dengan lebih dari 9.000 ruang penyimpanan, terowongan ini sekarang buka 24/7 dan gratis untuk digunakan.