Lebih dari sekadar trofi, kesuksesan ini juga membawa Alcaraz kembali merebut posisi nomor satu dunia, mengakhiri dominasi Jannik Sinner yang bertahan di puncak selama 65 pekan berturut-turut sejak September 2023. Reuters Connect/Mike Frey
Petenis Spanyol itu sukses menaklukkan rival utamanya, Jannik Sinner, dalam final US Open 2025 di Arthur Ashe Stadium, Senin (8/9) dini hari WIB. Sorak-sorai penonton di Arthur Ashe Stadium pun pecah ketika Alcaraz mengangkat trofi, menandai kembalinya sang "Raja Muda" ke singgasana tenis dunia. Reuters Connect/Mike Frey
Alcaraz tampil garang dan mengakhiri perlawanan petenis nomor satu dunia itu dalam empat set dengan skor 6-2, 3-6, 6-1, 6-4. Pertandingan berlangsung intens selama 2 jam 42 menit, di mana Alcaraz memperlihatkan kekuatan servis dan agresivitas khasnya. Sebuah ace di gim terakhir memastikan kemenangan sekaligus gelar juara bagi petenis berusia 22 tahun tersebut. Reuters Connect/Mike Frey
Statistik berbicara lantang. Alcaraz membukukan 10 ace tanpa double fault, mencatat 42 winner, dan hanya melakukan 24 unforced error. Sementara Sinner yang tampil kurang konsisten harus puas dengan 21 winner dan 28 kesalahan sendiri. Reuters Connect/Mike Frey
Kemenangan ini terasa istimewa karena menjadi gelar Grand Slam keenam sepanjang karier Alcaraz, sekaligus yang kedua di tahun 2025 setelah menjuarai French Open. Bagi US Open, ini merupakan titel keduanya setelah kali pertama menjuarai turnamen yang sama pada 2022. Reuters Connect/Mike Frey