Don King Berduka

Boca Raton - Kabar duka datang dari promotor tinju kondang Don King. Istri tercintanya, Henrietta King, menghembuskan nafas terakhir di usia 87 tahun.

Henrietta meninggal di sebuah rumah sakit di Florida Selatan, Kamis (2/12/2010) malam waktu setempat. Wanita yang telah mendampingi Don King selama hampir 50 tahun ini meninggal akibat komplikasi kanker perut yang telah menggerogotinya sejak 2006.

Diwartakan ESPN, setelah istrinya meninggal, King memanggil Dana Jamison, wakil presiden operasional tinju Don King Productions.

"Dana menelepon saya tepat setelah tengah malam dan mengatakan bahwa Don telah meneleponnya untuk mengabarkan bahwa Mrs.King telah meninggal," terang Alan Hopper, juru bicara Don King.

King sangat terpukul atas meninggalnya Henrietta. Baginya, Henrietta adalah sosok di balik kesuksesannya selama ini.

"Saya kehilangan sahabat terbaik saya," ucap King, seperti ditirukan oleh Hopper.

"Dia adalah wanita di balik segala sukses dan pencapaian yang saya dapatkan selama ini dalam sebuah kompetisi kehidupan, baik di Amerika atau dunia," cerita promotor berambut khas ini.

Henrietta, yang akrab dipanggil Henry oleh King, memang dikenal low profile. Ia jauh dari sorotan media meski suaminya adalah sosok terkenal. Saat King keliling dunia untuk mempromosikan sebuah partai tinju, ia pun tak pernah ikut.

"Dia adalah istri yang setia, loyal, berdedikasi, dan berkomitmen. Seorang wanita agung dan besar. Sungguh suatu karunia dari Tuhan, yang membuat saya tak henti-hentinya berterima kasih," ujar King tentang istrinya.

Selama hampir 50 tahun pernikahan mereka, pasangan Don King-Henrietta dikaruniai tiga orang anak, yakni Eric, Debbie dan Carl. Jenazah Henrietta rencananya akan dimakamkan di dekat Cleveland, dimana King masih memiliki sebuah rumah di sana.

(roz/roz)