Jennifer 'Hatton': Dari Kursi Dosen ke Kursi Ring

Jennifer 'Hatton': Dari Kursi Dosen ke Kursi Ring

- Sport
Jumat, 07 Des 2007 17:44 WIB
Manchester - Jennifer Dooley memang pacar yang setia dan rela berkorban. Demi bisa menonton sang pacar, Ricky Hatton, bertinju di Las Vegas, Dooley mundur dari pekerjaannya sebagai dosen.

Jelang pertarungannya melawan Floyd Mayweather di Las Vegas, AS, Sabtu (8/12/2007), Hatton mendapat suntikan semangat dari Dooley yang dipastikan akan hadir di sisi ring guna memberikan dukungan bagi petinju Inggris itu.

Padahal Dooley tidak datang ke Las Vegas dengan mudah. Cewek berusia 26 tahun itu terpaksa harus mengundurkan diri dari jabatan dosen di Manchester College of Art and Technology (Mancat). Pasalnya, atasan Dooley di Mancat tidak mengizinkan ia untuk mengambil cuti dan terbang dari Manchester ke AS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak mau kehilangan momen menyaksikan Hatton bertarung di pusat panggung tinju dunia, Dooley nekat keluar dari Mancat dan berangkat ke AS. Ia lantas meninggalkan permintaan maaf kepada para mahasiswanya.

"Kalian sangat menyenangkan untuk diajar. Saya akan mengirimkan ke masing-masing dari kalian tanda tangan Hatton sepulang saya dari Vegas," tulis Dooley seperti diwartakan The Sun, Jumat (7/12).

Kejadian itu memancing amarah sejumlah orangtua mahasiswa. Mereka menilai pihak Mancat tidak berperasaan. Salah seorang ibu berucap, "Anak saya sangat kesal Jennifer harus pergi. Hatton adalah pahlawan nasional. Seharusnya, pacarnya diizinkan mendampingi Hatton dalam pertarungan terbesar dalam karirnya."

Pihak Mancat sendiri kekeuh membela keputusannya tidak memberi cuti kepada Dooley. "Kami mengerti Jennifer ingin mendukung Ricky. Kami berharap mereka sukses dan Ricky bisa membawa pulang gelar," tegas kepala college Peter Tarverner yang tetap menilai Dooley sebagai dosen yang cemerlang.Β  (arp/a2s)

Hide Ads