Duo rider Suzuki, Loris Capirossi dan Chris Vermeulen saat ini terpaku di peringkat sembilan dan 10 pada klasemen sementara dengan raihan 72 dan 68 poin. Keduanya tertinggal cukup jauh dari Valentino Rossi yang berada di posisi teratas dengan 212 angka.
Prestasi maksimal yang diperoleh duet Suzuki adalah finis di urutan lima. Sadar bahwa dari enam balapan tersisa dua pembalapnya sudah tidak dapat berbuat banyak, Suzuki memanfaatkan momentum ini untuk mencoba sasis baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Capirossi menempati posisi empat ketika menggunakan perangkat itu di motornya. Presiden Suzuki Paul Denning mengatakan bahwa inovasi ini dimaksudkan untuk mengatasi permasalahan daya cengkeram yang selama ini menjadi momok timnya.
"Sasis yang baru akan dipastikan digunakan pada balapan selanjutnya karena kami telah bersikap nothing to lose dan harus melihat ke masa depan," tukasnya di Motorcycle News.
"Kami perlu untuk menyelesaikan salah satu dari masalah kami dengan meningkatkan cengkeraman. Kami perlu untuk membuat daya cengkeram mekanis, terutama pada saat kondisi dingin."
"Di Barcelona dan Brno di mana kami memiliki daya cengkeram yang bagus kami cukup kompetitif. Namun di Sachsenring dan Donington, di sana lebih dingin dan kami kesusahan," tandasnya.
(arp/din)