Sebelum dimakamkan jenazah Simoncelli disemayamkan di sebuah gereja di kota kelahirannya, Coriano, Italia. Sementara di luar gereja ribuan orang ikut memberikan pengormatan terakhir dengan menyaksikan melalui layar lebar yang sudah disediakan.
Kedua orang tua Simoncelli dan kekasih sang pembalap terlihat duduk di baris terdepan saat jenazah Simoncelli disemayamkan. Beberapa rekan pembalap juga datang dalam acara tersebut, mereka adalah Valentino Rossi Giacomo Agostini, Loris Capirossi, Andrea Dovizioso Jorge Lorenzo, Randy de Puniet dan Toni Ellias. Para petinggi Honda Gresini juga terlihat hadir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di dalam gereja, di atas peti mati tempat Simoncelli berbaring diletakkan helm milik pembalap yang tewas di GP Malaysia akhir pekan lalu itu. Sementara di bagian kiri dan kanan peti diletakkan dua tunggangannya yakni motor 250cc Gilera dan Honda RC212V.
Saat peti Simoncelli dibawa keluar gereja terdengar lagu yang dibawakan oleh bintang pop Italia Vasco Rossi, yang merupakan lagu favorit Simoncelli. Sementara saat melewati kumpulan fans terdengar beberapa teriakan 'Ciao Marco' serta tepuk tangan sebagai bentuk penghormatan pada pembalap mantan juara dunia 250 cc itu.
"Aku akan selalu mengenangmu. Maafkan aku karena berdebat denganmu," tulis Jorge Lorenzo di buku kenangan. Sementara Rossi yang dikenal sebagai teman dekat Simoncelli menulis singkat "I miss you".
"Kamu sangat tangguh dan selalu mendorong saya untuk selalu lebih cepat lagi," tulis rival Simoncelli sejak di kelas 250 cc, Andrea Dovizioso.
(din/roz)