Kekecewaan Aleix Espargaro pada Suzuki

Jakarta - Aleix Espargaro tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya terhadap Suzuki Escstar. Namun, rider Spanyol itu bersemangat menatap musim depan bersama Aprilia.

Beberapa bulan lalu menjadi momen sulit bagi Espargaro. Ia dilepas Suzuki yang memilih pebalap Moto2 Alex Rins, serta mengetahui dari media -- bukan dari timnya -- bahwa mereka telah menggaet Andrea Iannone sebagai pengganti Maverick Vinales di 2017.

Espargaro kini duduk di peringkat 11 klasemen sementara dengan terpaut 32 poin dari Vinales yang menghuni posisi kelima. Sembilan balapan tersisa akan dilakoni Espargaro bersama Suzuki sebelum hengkang ke Aprilia.

"Aku sangat termotivasi dengan kesempatan yang diberikan Aprilla kepadaku," ungkap Espargaro kepada Motorsport.com. "Hal terpenting adalah mereka memberikan banyak kepercayaan kepadaku dan mereka memberiku kebebasan sepenuhnya."

"Aku sedikit sedih meninggalkan Suzuki. Aku kehilangan sedikit rasa sayang, sementara Aprilia memberikan segalanya kepadaku. Itu yang paling membuatku bersemangat. Faktanya mereka percaya kepadaku."

"Mereka [Aprilia] selalu menjelaskan bahwa prioritasnya adalah agar aku menjadi bagian dari proyek, dan itu membuat pebalap manapun dipenuhi rasa puas."

"Kami akan memulai dari nol. Kupikir basis yang dulu dimiliki Suzuki di awal lebih buruk daripada yang dipunya Aprilia sekarang. Jadi kupikir pekerjaannya sudah bagus," demikian Espargaro.

(rin/raw)