Penyebabnya jelas: gelar juara dunia sudah tidak diperebutkan lagi karena sudah jatuh ke tangan Marc Marquez sejak seri ke-15 di Motegi, Jepang. Tak hanya itu, pemilik "gelar" runner-up pun sudah diketahui: Valentino Rossi.
Jadi, akan terjadi apa pada balapan nanti?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Musim ini Marquez tidak terlihat lagi mendukung Lorenzo, Rossi dan Marquez lebih "adem", Lorenzo dengan Rossi pun tidak terlalu "saling serang". Soal terakhir, Lorenzo memutuskan pergi dari Yamaha, yang baginya selalu lebih mengutamakan Rossi dalam hal "pemasaran".
Itulah yang akan mewarnai balapan di Valencia hari Minggu mendatang. Lorenzo diprediksi akan tampil all out untuk membuktikan kepada Yamaha bahwa pabrikan itu akan rugi besar dengan membiarkannya pindah ke Ducati. Jika berhasil menang – sebagaimana dia tekadkan demikian ---, Lorenzo akan pindah dengan kepala sangat tegak.
Tak cuma itu, dia juga akan bertarung untuk "memulai" era barunya. Okelah, dia gagal mempertahankan gelar juaranya di musim ini, runner-up pun tidak. Tapi, dia mesti tetap memberi sinyal bahwa musim depan dia akan kembali kompetitif bersama tim barunya. Maka, akan sangat menarik dinantikan pula, perayaan seperti apa yang disiapkan Lorenzo apabila dia naik podium juara di seri pamungkas ini.
Selain Lorenzo, sejumlah pebalap lain juga akan menunjukkan kemampuan "terakhirnya" di musim ini. Maverik Vinales, misalnya, yang akan berucap 'goodbye' dengan Suzuki sebelum mendampingi Rossi di Yamaha. Belum lagi Dani Pedrosa yang diperkirakan bisa tampil lagi – dan dia harus terus meyakinkan Honda bahwa dirinya bukan sekadar "pendamping" Marquez.
Adapun Marquez dan Rossi, mereka tetap akan membalap dengan motivasi yang sama: bahwa setiap balapan harus jadi pemenang.
Prediksi anda?
(a2s/krs)











































