Smith memang belum bisa mendobrak posisi 10 besar dalam tes tiga hari itu. Tapi sedari hari pertama sampai hari ketiga, Rabu (1/2/2017) kemarin, ia konsisten membuat peningkatan dalam catatan waktunya. Pada tes hari terakhir, yang sempat diselingi gerimis pada sore hari, Smith membukukan waktu 2 menit 01,338 detik.
"Saya senang kami bisa melalui tes hari ini sepenuhnya dan ada kemajuan," kata Smith saat ditemui wartawan, salah satunya detikSport, di Sirkuit Sepang, Malaysia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rider yang selama empat musim sebelum ini berkiprah untuk tim Yamaha Tech 3 tersebut kemudian mengomentari motor KTM RC16 yang ia kendarai untuk tim KTM saat ini.
"Enak juga mendapatkan motor yang bisa dikendarai dan bisa mengantisipasi saat kondisi yang kurang baik. Sehingga kami bisa bersaing dengan pembalap lain dan pabrikan yang lain, juga bisa memberi reaksi yang sangat bagus. Kami tertinggal 1,9 detik tetapi mulus di lap terpanjang. Saya pikir KTM sudah membuat kerja bagus," sebutnya.
Indikasi dalam tes di Sepang tersebut membuat rider Inggris 26 tahun itu optimistis menatap tes pramusim berikutnya di Phillip Island, Australia, pada 15-17 Februari mendatang.
"Kami akan pelajari apakah motor cocok buat di Philip Island karena layout berbeda dan banyak tikungannya. Ban juga saya pikir cenderung butuh yang stif lantaran ada lintasan yang agak landai," ujar Smith.
"Kami akan lihat bagaimana reaksi motor di trek Philip Island yang cepat dan landai. Tapi tentunya tergantung kondisi, kami akan berada di Philip Island dalam beberapa hari ke depan dan jika kami sudah menjajalnya sekali, barulah saya bisa bicara banyak," tuturnya.
(mcy/krs)