Alex Rins Soal Naik Kelasnya dari Moto2 ke MotoGP

Jakarta - Musim balap MotoGP 2017 nanti akan jadi debut untuk Alex Rins. Bagi pebalap 21 tahun itu motor Moto2 dengan MotoGP tidak banyak perbedaan.

Sebelum jadi pebalap Suzuki Ecstar, Rins merupakan pebalap di Moto2 bersama tim Paginas Amarillas HP 40 dan duduk di posisi tiga klasemen akhir musim lalu. Karena catatan itu Suzuki pun mempertimbangkan merekrutnya untuk gantikan posisi Aleix Espargaro yang pindah ke Aprilia.

Pada sesi tes hari terakhir di Sirkuit Phillip Island, Australia, Jumat (17/22017), Rins tampil menjanjikan dengan berada di posisi enam dan mencatatakan waktu terbaik 1 menit 29,103 detik.

Seteleh beberapa kali menjajal motor MotoGP milik Suzuki, Rins menuturkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dengan motor Moto2, namun ada aspek lain yang bisa dirasakan dengan jelas.

"Tidak terlalu banyak perbedaan antara motor Moto2 dan MotoGP, tapi yang paling mencolok adalah segi tenaga, kecepatan, dan berat kendaraannya," ujar Rins dalam peluncuran motor Suzuki GSX-R150 dan GSX-S150 di Cilandak Towns Square, Jakarta, Sabtu (18/2/2017).

"Hasil tes tiga hari di Phillip Isnald dan Austrila sangat baik. Saya senang dengan hasil balapan dan performa bersama motor yang saya tunggangi," sambungnya.

Kendati demikian, Rins ingin hasil yang sudah didapat akan meningkat di tes Qatar pada Maret mendatang. Ia dan Andrea Iannone akan langsung bertolak ke Jepang sore ini untuk mengecek kekurangan motor balapnya.

"Di tes Qatar nanti kita butuh untuk kembali mengecek kesiapan motor. Saya dan Andrea [Iannone] akan berikan yang terbaik di Qatar. Hari ini kita akan pergi ke Jepang dulu untuk mengecek semua kesiapan," tegas Rins. (din/din)